Gubernur Bali akan Evaluasi Alur Sungai-Sungai Besar di Denpasar

11 September 2025 18:35

Gubernur Bali Wayan Koster menegaskan pihaknya akan mengevaluasi alur sungai, terutama sungai-sungai besar yang berhilir di Denpasar. Ia akan mengerahkan tim survei untuk melihat apakah ada penggundulan hutan atau pembangunan tempat pariwisata yang melanggar aturan.

"Kami akan mengevaluasi alur sungai dari hulu sampai hilir, terutama sungai-sungai besar yang hilirnya di Denpasar, seperti Tukad, Badung, dan sungai lainnya," kata Koster, dikutip dari tayangan Metro Hari Ini, Metro TV, Kamis, 11 September 2025.

Koster mengatakan jika ada pihak yang melanggar aturan maka akan ditertibkan. Ke depannya, ia tidak ingin ada perusakan ekosistem alam yang menyebabkan bencana lagi. 

"Ini pelajaran berharga," ucapnya. 
 

Baca juga: Korban Tewas Akibat Banjir Bali Bertambah Jadi 14 Orang

Sebelumnya, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat lebih dari 120 titik banjir yang menerjang 7 wilayah administrasi di kabupaten/kota pada Provinsi Bali. Titik banjir paling banyak berada di Denpasar, yang mencapai 81 titik.

Di Kabupaten Gianyar terdapat 14 titik, di Kabupaten Badung 12 titik, Kabupaten Tabanan delapan titik, serta Kabupaten Karangasem dan Jembrana masing-masing empat titik.

Sementara jumlah korban meninggal akibat bencana banjir di Provinsi Bali mencapai 14 orang, menurut data BNPB, pada pukul 11.00 WIB, Kamis, 11 September 2025. Sementara itu, jumlah korban yang masih dalam pencarian berjumlah dua orang.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Silvana Febriari)