Keterbatasan Ekonomi, Puluhan Anak di Cengkareng Jakbar Putus Sekolah

16 August 2025 19:31

Puluhan anak di Kelurahan Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat, putus sekolah karena keterbatasan ekonomi. Ironisnya, anak-anak ini putus sekolah saat pemerintah sedang menggalakkan program sekolah gratis.

Mendapatkan laporan warga, Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta Lukmanul Hakim langsung mengunjungi pemukiman warga di RW 6 Kelurahan Duri Kosambi. Kunjungan itu dilakukan untuk menemui anak-anak yang putus sekolah

"Menindaklanjuti laporan masyarakat direses tentang adik-adik putus sekolah. Saya sempat enggak percaya kalau di DKI itu putus sekolah. Ternyata ini semua saudara saya, anak-anak saya, adik-adik saya putus sekolah," kata Lukmanul Hakim, dikutip dari tayangan Metro Hari Ini, Metro TV, Sabtu, 16 Agustus 2025. 
 

Baca juga: Tak Hanya Pelajar, Pemprov Jakarta Gelar Cek Kesehatan Gratis untuk Anak Putus Sekolah

Sebanyak 48 anak dari jenjang Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) tidak dapat melanjutkan sekolah. Tidak hanya keterbatasan ekonomi keluarga, mereka juga belum tersentuh bantuan pemerintah, seperti Kartu Jakarta Pintar (KJP) dan bantuan lainnya. 

"Penyebab utamanya setelah kami selidiki ada beberapa faktor. Yang pertama memang ekonomi orang tuanya enggak mampu. Terus kadang kadang ini sebagian juga ada anak yatim, pengangguran orang tuanya akhirnya anaknya enggak sekolah, dan bantuan dari pemerintah berupa KJP juga belum mendapatkan," jelas Lukamanul.

Temuan ini baru di tiga kelurahan, yakni Duri Kosambi, Semanan, dan Tegar Alur. Diperkirakan kasus serupa juga dijumpai di wilayah lain. 

Meski sebagian anak telah mengikuti program paket, namun anggota Komisi C ini menilai program sekolah swasta gratis harus ditinjau dari kondisi lingkungan sekitar. Sebab, di wilayah anak-anak putus sekolah ini tidak ada sekolah swasta yang gratis.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Silvana Febriari)