Korlantas Polri Pasang 1.000 Kamera ETLE di Jatim Tahun Depan

Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri, akan memasang sedikitnya 1.000 kamera Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE), di Jawa Timur pada tahun 2026 mendatang. Selain meningkatkan kedisiplinan masyarakat berlalu lintas, kamera ETLE diharapkan menekan angka kecelakaan di Jatim, yang menempati peringkat tertinggi ketiga di Indonesia.

Angka kecelakaan lalu lintas di Indonesia, pada tahun 2024 lalu masih tinggi. Data Polri mencatat, sepanjang 2024 terdapat 150 ribu kecelakaan lalu lintas, dengan 36 ribu korban meninggal dunia.

Jawa Timur masuk tiga besar wilayah dengan angka kecelakaan tertinggi di tanah air. Salah satu penyebab tingginya kecelakaan adalah faktor manusia, seperti kurang disiplin dalam berkendara.
 

Baca juga: Pengendara Ramai-Ramai Lepas Pelat Nomor Kendaraan untuk Hindari ETLE

Untuk menekan angka kecelakaan dan mendorong kedisiplinan masyarakat berkendara, Korlantas Polri akan menambah kamera ETLE. Sedikitnya 1.000 kamera ETLE, akan dipasang di Jatim pada 2026 mendatang.

Saat ini 95 persen pelanggaran lalu lintas ditindak melalui ETLE, dan sisanya lima persen masih menggunakan tilang manual dalam kondisi tertentu. Seluruh proses penegakan hukum melalui ETLE itu terintegrasi secara digital, mulai dari rekap evidence, validasi, pengiriman notifikasi hingga pembayaran denda.

Kakorlantas Polri, Irjen Agus Suryonugroho mengatakan, meski sistem ETLE diperkuat, penegakan hukum tidak hanya berorientasi pada sanksi. Melainkan juga bersifat preventif, edukatif, humanis dan melalui surat teguran.