K-Popers Demo Tolak PPN 12% di Depan Istana Negara

19 December 2024 19:52

Ratusan warga sipil, mahasiswa, buruh, hingga K-Popers melakukan aksi demonstrasi di depan Istana Negara, Jakarta, hari ini, Kamis sore, 19 Desember 2024. Mereka menolak Pajak Pertambahan Nilai (PPN) yang naik menjadi 12%.

Perwakilan massa aksi meminta pemerintah membatalkan kenaikan PPN 12%. Massa juga datang membawa petisi yang menolak kenaikan PPN untuk diserahkan langsung ke Sekretariat Negara (Sesneg).

Per hari ini, petisi penolakan PPN 12% sudah ditandatangani lebih dari 100 ribu. Jumlah itu diprediksi akan terus bertambah. 

Aksi ini mayoritas diikuti oleh komunitas K-Popers. Meski demikian, massa aksi yang menyampaikan surat ke Sesneg tidak diperkenankan mendekat ke Gedung Sesneg.

Aksi massa ini dilakukan karena PPN 12% dinilai akan membuat harga-harga melambung tinggi. Selain itu, beban kelas menengah meningkat dan UMKM akan terancam. Terlebih, kondisi ekonomi saat ini masih lesu.
 

Baca juga: BI Klaim PPN 12% Minim Berimbas ke Inflasi


Sebelumnya, pemerintah memberlakukan kebijakan PPN menjadi 12% mulai 1 Januari 2025. Beberapa jenis barang diberikan fasilitas pembebasan dan diskon PPN.

Adapun fasilitas bebas PPN diberikan kepada sejumlah barang yang dibutuhkan oleh masyarakat. Kebutuhan itu meliputi beras, daging, ikan, telur, sayur, susu hingga gula konsumsi. 

Selain itu, jasa pendidikan, kesehatan, angkutan umum, tenaga kerja, jasa keuangan, jasa asuransi, vaksin polio, hingga pemakaian air juga bebas PPN. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Silvana Febriari)