Ukraina dan Rusia Sepakat Bertukar Tahanan

3 June 2025 12:46

Istanbul: Perundingan damai antara Rusia dan Ukraina menghasilkan kesepakatan pertukaran tahanan. Turki menjadi negara yang memimpin mediasi kedua negara tersebut pada Senin, 2 Juni 2025.

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Turki Oncu Keceli menyebut kesepakatan ini sebagai langkah positif dalam meredakan konflik yang telah berlangsung selama lebih dari tiga tahun. Dalam pertemuan tersebut, kedua pihak sepakat untuk melakukan pertukaran tentara yang terluka. 
 

Baca: Pertemuan Delegasi Ukraina dan Rusia Digelar di Istanbul

Selain itu, disepakati pula pembebasan tentara muda yang berusia 18 hingga 25 tahun. Rusia melalui Ajudan Presiden Vladimir Putin, Vladimir Medinsky, juga akan memulangkan 6.000 jenazah tentara Ukraina.

Perundingan berlangsung secara tertutup dan dinilai berjalan secara konstruktif oleh pihak Turki. Menteri Pertahanan (Menhan) Ukraina Rustem Umierov, yang menjadi pemimpin delegasi Ukraina, turut mengajukan usulan gencatan senjata selama 30 hari tanpa syarat, meskipun hingga saat ini belum mendapat tanggapan resmi dari pihak Rusia.

Kesepakatan tersebut dirampungkan selama putaran kedua pembicaraan di Istana Ciragan, Istanbul, di mana upaya mediasi Turki mempertemukan kedua belah pihak sekali lagi.

Ankara telah menjadi tuan rumah pertemuan diplomatik penting sejak minggu-minggu awal perang. Termasuk pertemuan penting di Antalya dan Kantor Kepresidenan Dolmabahce di Istanbul.


(Muhammad Adyatma Damardjati)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Gervin Nathaniel Purba)