17 June 2025 21:42
Anggota Komnas Perempuan Dahlia Madani merespons pernyataan elite politik yang menyebut tidak ada pemerkosaan terhadap perempuan etnis Tionghoa dalam tragedi 1998. Dahlia justru menyebut ada sekitar 168 orang menjadi korban dalam peristiwa itu.
"Komnas Perempuan mendasarkan dari informasi fakta yang dikeluarkan oleh Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) itu melaporkan jumlah total korban perkosaan dan pelecehan seksual pada 3 Juli 98 itu ada sekitar 168 orang, 152 di Jakarta sekitarnya dan 16 di Solo, Medan, Palembang, dan Surabaya," kata Dahlia dalam tayangan Primetime News, Metro TV, Selasa, 17 Juni 2025.
Dahlia mengungkap, dari 168 korban, hanya ada 52 kasus yang dilaporkan. Kasus yang dilaporkan meliputi kasus pemerkosaan, permerkosaan dengan penganiayaan, dan penyerangan seksual.
"TGPF mendengarkan kesaksian dari korban, dari dokter yang merawat korban perkosaan, psikiater, psikolog, pendamping, konselor, dan keluarga korban yang melaporkan dan diwawancarai oleh tim TGPF," ujarnya.
Korban-korban tersebut, kata Dahlia, bukan hanya ada di Jakarta. Namun, ada pula di beberapa tempat yang menjadi daerah investigasi TGPF.
Baca juga: Kontroversi Pernyataan Fadli Zon, PDIP Mau Tulis Sejarah Tandingan |