Kemacetan di jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, semakin parah lantaran banyaknya proyek galian. Sejumlah warga harus memakan waktu berkali-kali lipat lebih lama untuk melewati TB Simatupang.
Melintasi jalan TB Simatupang terutama di jam sibuk seperti jam berangkat atau pulang kerja menjadi sebuah tantangan bagi pengguna jalan, lantaran harus menghadapi kemacetan di Jalan TB Simatupang yang semakin tak terkendali.
Penyebab dari kemacetan tersebut lantaran adanya pembangunan proyek strategis nasional yang membuat lalu lintas semakin padat. Setidaknya ada empat pembangunan proyek di sekitaran
jalan TB Simatupang, yakni proyek pipanisasi air minum oleh PAM JAYA, selain itu ada PAL Jaya, pembangunan SJUT oleh Bina Marga, dan juga ada revitalisasi trotoar serta fasilitas pendukung lainnya.
Proyek-proyek ini memakan bahu jalan, sehingga terjadi penyempitan jalan yang mengakibatkan titik-titik bottleneck tidak dapat terhindarkan.
Di samping kondisi ketidaknyamanan ini, Gubernur Jakarta Pramono Anung meminta maaf kepada pengguna jalan atas ketidaknyamanan yang harus dirasakan. Untuk itu, Pemprov DKI Jakarta juga tengah menyusun sejumlah solusi untuk mengatasi kemacetan yang terjadi di jalan TB Simatupang, salah satunya Pemprov Jakarta akan berkoordinasi dengan
Dinas Perhubungan untuk trotoar yang tidak terpakai agar digunakan untuk kendaraan.