Bos Maktour Pastikan Integritas dan Pelayanan Publik Jadi Prioritas

Pengusaha Biro Perjalanan haji dan umrah, Maktour, Fuad Hasan Masyur. Foto: Istimewa.

Bos Maktour Pastikan Integritas dan Pelayanan Publik Jadi Prioritas

Anggi Tondi Martaon • 28 August 2025 21:01

Jakarta: Pengusaha Biro Perjalanan haji dan umrah, Maktour, Fuad Hasan Masyur rampung memberikan keterangan kepada penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kamis, 28 Agustus 2025. Fuad memberikan keterangan terkait penyidikan perkara dugaan korupsi pembagian kuota haji pada pelaksanaan ibadah haji tahun 2023-2024 oleh Kementerian Agama.

Dia mengaku proses permintaan keterangan oleh KPK berjalan dengan baik.  Maktour yang sudah berkiprah selama lebih dari empat dekade dalam pelayanan haji dan umrah akan terus menjaga integritas.

"Itu mengenai bagaimana kuota tambahan, itu aja. Kami memberikan penjelasan. Insya Allah sebagai pelayan tamu Allah, Maktour selama 41 tahun, mempunyai integritas, menjaga terus," kata Fuad di Gedung Merah Putih KPK Jakarta.

Dia juga menegaskan Maktour akan meningkatkan kualitas pelayanan kepada jamaah haji dan umrah. "(Maktour) akan terus berupaya memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat," ungkap Fuad.
 

Baca juga: 

BP Haji Jadi Kementerian, Perpres Disiapkan


Dia mengatakan bahwa tambahan kuota haji sebanyak 20.000 jemaah yang diberikan pemerintah Arab Saudi kepada Indonesia harus dijaga baik-baik. Sebab, memiliki tujuan yang baik.

"Tambahan kuota ini memang kita jaga baik-baik, karena ini menyangkut dua negara. Hadiah yang diberikan oleh pemerintah Saudi tujuannya sangat baik," sebut Fuad.

Fuad mengatakan bahwa Maktour sendiri mendapatkan jatah kuota haji khusus dengan jumlah kecil dan terbatas. "Jadi, tidak ada bilang sampai ribuan apa semua. Enggak, ya," ujar Fuad.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Anggi Tondi)