Operasi Anak Korban Penganiayaan Ayah Kebayoran Lama pakai BPJS

Direktur Tindak Pidana Pelindungan Perempuan dan Anak (PPA) serta Tindak Pidana Pemberantasan Perdagangan Orang (PPO) Bareskrim Polri Brigjen Pol Nurul Azizah/Metro TV/Siti

Operasi Anak Korban Penganiayaan Ayah Kebayoran Lama pakai BPJS

Siti Yona Hukmana • 20 June 2025 15:18

Jakarta: MK, 7, anak perempuan korban penganiayaan dan penelantaran ayah di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, masih menjalani perawatan di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur. Pengobatan anak korban menggunakan BPJS Kesehatan.

Direktur Tindak Pidana Perlindungan Perempuan dan Anak dan Pemberantasan Perdagangan Orang (PPA-PPO) Bareskrim Polri Brigjen Nurul Azizah mengatakan, pihaknya bersama Dinas Sosial tidak hanya memperhatikan sisi medis, tetapi juga terhadap aspek administratif dan perlindungan sosial. Dinas Sosial telah memfasilitasi pembuatan BPJS Kesehatan bagi anak korban dengan status sebagai Orang Terlantar (OT).

"(Biaya operasi), ada BPJS," kata Brigjen Nurul saat dikonfirmasi, Jumat, 20 Juni 2025.

Nurul mengatakan Tim Medis Rumah Sakit Bhayangkara Tingkat I Pusdokkes Polri telah melakukan dua kali operasi terhadap anak korban. Operasi pertama berupa tindakan bedah ortopedi pada tulang lengan kanan pada Sabtu, 14 Juni 2025. Kemudian, tindakan kedua berupa operasi rahang untuk menutup luka terbuka di bawah dagu pada Kamis, 19 Juni 2025.
 

Baca: Polri Masih Mencari Keluarga Anak Korban Penganiayaan Ayah di Kebayoran Lama

“Alhamdulillah, kedua operasi telah berjalan dengan baik. Saat ini kondisi anak dalam keadaan sehat dan terus mendapatkan pemulihan secara menyeluruh, baik fisik maupun psikologis," ujar jenderal polisi wanita (polwan) bintang dua itu.

Polri bersama seluruh pemangku kepentingan terkait dipastikan terus memberikan perhatian penuh terhadap penanganan anak korban dugaan kekerasan dan penelantaran yang ditemukan di wilayah Jakarta Selatan. Kesehatan anak terus diobservasi petugas medis.

Sementara itu, Polri terus mencari keluarga korban berkoodinasi dengan Dinas Kedudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil). Termasuk, mencari ayah korban terduga pelaku penganiayaan dan penelantaran.

Anak perempuan berinisial MK itu ditemukan dalam kondisi lemas tergeletak di lantai kios Ramayana Pasar Kebayoran Lama Utara beberapa waktu lalu. Bahkan, kondisi tubuhnya kurus dan banyak luka bakar di wajahnya. Selain itu, ada luka terbuka di kakinya.

Korban lalu dievakuasi oleh petugas Satpol PP dan dibawa ke Puskesmas Cipulir 2, Jakarta Selatan. Diduga, korban dianiaya oleh ayahnya di Surabaya lalu dibawa dan ditinggalkan di Jakarta.

Setelah dari Puskesmas Cipulir 2, korban dipindahkan ke RSUD Kebayoran Lama. Kemudian, dirujuk ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur untuk menjalani perawatan intensif.

Kasus ini ditangani Direktorat PPA-PPO Bareskrim Polri, Polda Metro Jaya, dan Polres Metro Jakarta Selatan. Polri terus menelusuri keluarga korban, terkhusus ayahnya untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(M Sholahadhin Azhar)