Perusahaan Didorong Bantu Dongkrak Ekonomi Sekaligus Ciptakan Lingkungan Berkelanjutan

Ilustrasi. Foto: Medcom.id

Perusahaan Didorong Bantu Dongkrak Ekonomi Sekaligus Ciptakan Lingkungan Berkelanjutan

Husen Miftahudin • 16 December 2025 15:09

Jakarta: Perusahaan didorong untuk memberikan dampak nyata dalam menghadapi perubahan iklim sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi dan lingkungan berkelanjutan melalui berbagai kegiatan pemulihan ekosistem, baik di wilayah darat untuk masyarakat sekitar.

Salah satunya dilakukan BRI Insurance yang menggelar Aksi Tanam lebih dari 50 ribu bibit Pohon Nilam dan pohon buah beserta jenis pohon pencegah erosi di lahan 1,5 hektare yang dikelola oleh Yayasan Konservasi dan Inovasi Alfatih, Cigombong, Bogor, Jawa Barat.

"Seperti yang kita ketahui Pohon Nilam merupakan tanaman atsiri bernilai ekonomi dan pohon buah serta jenis pohon keras lainnya memiliki fungsi pencegah erosi juga bermanfaat bagi masyarakat  terutama dalam praktik menjaga lingkungan secara berkelanjutan" ujar Budi dikutip dari keterangan tertulis, Selasa, 16 Desember 2025.

Daerah lereng gunung memiliki karakteristik tanah yang lebih rawan mengalami erosi, longsor, dan penurunan kualitas tanah akibat curah hujan tinggi, kemiringan lahan, serta minimnya vegetasi penahan tanah. Aktivitas manusia seperti pembukaan lahan, pertanian intensif, dan pembangunan tanpa konservasi memperparah kerentanan tersebut.
 

Baca juga: Upaya Penghijauan untuk Tekan Emisi Karbon


(BRI Insurance menggelar Aksi Tanam lebih dari 50 ribu bibit Pohon Nilam dan pohon buah. Foto: dok BRI Insurance)
 

Jadi sumber pendapatan petani dan masyarakat sekitar


Ketua Yayasan Konservasi dan Inovasi Alfatih Indra Gunawan mengatakan kegiatan Aksi Tanam yang dilakukan BRI Insurance ini merupakan kegiatan yang patut diberikan apresiasi. "Semoga kedepannya dapat membuahkan hasil dan dinikmati bagi masyarakat sekitar," tutur Indra.

Yayasan Konservasi dan Inovasi Alfatih menilai tanaman nilam memiliki potensi besar sebagai sumber pendapatan bagi petani dan masyarakat sekitar. Minyak atsiri yang dihasilkan dari tanaman ini dapat digunakan dalam berbagai industri, baik untuk keperluan pangan maupun farmasi.

Kepala Al Fatih Atsiri Research & Development Yayasan Konservasi dan Inovasi Al Fatih Iwan Parta menyampaikan bantuan ini akan menjadi energi penting untuk memperkuat riset, pengembangan nursery, dan peningkatan kapasitas masyarakat dalam budidaya tanaman atsiri.

"Kawasan Cigombong Bogor memiliki potensi besar untuk menjadi sentra pembibitan dan pengembangan nilam. Dengan dukungan program CSR BRI Insurance, kami semakin optimis dapat menghadirkan model pemberdayaan masyarakat yang terintegrasi dengan konservasi hutan," jelas dia.

Melalui inisiatif ini, BRI Insurance  mengedepankan pendekatan kolaboratif dalam program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) dengan menyalurkan bibit pohon sebagai langkah awal pembentukan ekosistem hijau sekaligus mitigasi perubahan iklim melalui kegiatan penghijauan di berbagai wilayah Indonesia untuk lingkungan dan ekonomi yang tumbuh berkelanjutan.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Husen Miftahudin)