Juru bicara KPK Tessa Mahardhika Sugiarto. Foto: Medcom/Candra.
Candra Yuri Nuralam • 24 August 2024 07:15
Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengulik cara Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) mengerjakan proyek di Semarang dengan memeriksa 10 saksi pada Kamis, 22 Agustus 2024. Permintaan keterangan dilakukan di Polrestabes Semarang.
“Saksi hadir semua, didalami terkait pekerjaan fisik dari pekerjaan penunjukan langsung, termasuk pekerjaan-pekerjaan yang dilakukan oleh Gapensi,” kata juru bicara KPK Tessa Mahardhika Sugiarto melalui keterangan tertulis, Sabtu, 24 Agustus 2024.
Tessa cuma mau memerinci inisial para saksi. Namun, mereka semua merupakan camat di wilayah Semarang, yakni, CN, DDW, EA, KSN, MRY, MAJ, PRN, RTN, ST, dan SRT.
Tessa juga enggan memerinci proyek yang di ulik penyidik. Namun, dalam aturan mainnya, pekerjaan dengan metode penunjukan langsung nilainya di bawah Rp200 juta.
Baca juga:
Uang Kebersamaan jadi Dalih Pemotongan Upah PNS Semarang |