Buru Pelaku Tawuran Pakai Air Keras di Bassura, Polda Metro Jaya Bentuk Tim Gabungan

Ilustrasi. Medcom.id

Buru Pelaku Tawuran Pakai Air Keras di Bassura, Polda Metro Jaya Bentuk Tim Gabungan

Ficky Ramadhan • 30 August 2024 14:25

Jakarta: Polisi memburu para pelaku tawuran yang menyiram air keras ke arah anggota kepolisian di Jalan Basuki Rahmat (Bassura), Jakarta Timur. Pemburuan dilakukan tim gabungan Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Timur.

"Tim gabungan antara Ditreskrimum Poda Metro Jaya dengan Polres Metro Jakarta Timur untuk memburu dan menangkap pelaku kekerasan terhadap personel Poda Metro Jaya yang kemarin, hari Kamis, saat melakukan upaya penegakan hukum terhadap adanya peristiwa tawuran, itu dilakukan penyerangan penyiraman air keras ke anggota kami," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi, Jakarta, Jumat, 30 Agustus 2024.

Ade Ary mengungkapkan sudah ada beberapa saksi yang diperiksa dalam perkara ini. Kegiatan olah tempat kejadian perkara (TKP) juga dilakukan dan polisi sudah mengumpulkan barang bukti.

"Ada (saksi) beberapa. Nanti kami pastikan jumlahnya ya. Olah TKP, barang bukti," tutur dia.

Ade Ary menyebut kondisi polisi yang menjadi korban penyiraman air keras sudah membaik. Korban masih dirawat di rumah sakit.

"Ya sudah ditangani di rumah sakit, masih dalam penanganan yang intensif. Dalam keadaan sadar ya," ujar dia.
 

Baca Juga: 

Tawuran di Jalan Basuki Rahmat Pecah, Polisi Tersiram Air Keras dan Ponsel Dicopet


Tawuran warga terjadi di Kelurahan Cipinang Besar Utara, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur. Seorang anggota Polres Metro Jakarta Timur terkena siraman air keras saat berusaha membubarkan tawuran.

"Benar, satu anggota Polri terkena siraman air keras pada bagian wajah dan tangannya. Kondisinya normal dan masih dirawat di Rumah Sakit Polri Kramat Jati," kata Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Nicolas Ary Lilipaly, Kamis, 29 Agustus 2024.

Nicolas mengatakan korban langsung dilarikan ke rumah sakit usai terkena siraman air keras. Kondisi korban berangsur membaik.

"Korban sudah dirawat di RS Polri. Korban dalam kondisi sadar dan luka-luka sudah diobati," ujar dia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Achmad Zulfikar Fazli)