Anggota KPPS di Kabupaten Garut Meninggal Usai Dirawat

Surat suara Pemilu 2024. Foto: MI/Ramdani

Anggota KPPS di Kabupaten Garut Meninggal Usai Dirawat

Media Indonesia • 19 February 2024 11:35

Garut: Deden Hamdani, 36, anggota kelompok petugas pemungutan suara (KPPS) di tempat pemungutan suara (TPS) 14 warga Kampung Depok, Desa Sukamukti, Kecamatan Sukawening, Kabupaten Garut meninggal di rumah sakit Wanaraja, pukul 05.30 WIB, Minggu, 18 Februari 2024. Deden sempat mendapat perawatan dua hari di rumah sakit setelah melaksanakan tugas Pemilu 2024.

Kapolsek Sukawening Polres Garut, AKP Erwin Hermawan, mengatakan pihaknya mendapatkan laporan adanya anggota KPPS yang meninggal dalam perawatan di rumah sakit usai melaksanakan tugas penghitungan suara di TPS 14. Petugas tersebut, diduga mengalami kelelahan setelah pemungutan suara.

"Petugas KPPS yang bertugas TPS 14 Desa Sukamukti sebelum meninggal dibawa oleh keluarganya pada hari Jumat (16/2) sekitar pukul 20.00 ke rumah sakit di Wanaraja. Akan tetapi, sesampainya di rumah sakit almarhum harus rawat inap diduga karena kelelahan dan memiliki penyakit lambung," kata Erwin di Garut, Senin, 18 Februari 2024.
 

Baca: 57 Petugas KPPS Pemilu 2024 Meninggal Dunia
 

Erwin mengatakan almarhum menjalankan tugas sebagai anggota KPPS di TPS 14 itu memang tak terlihat seperti sakit tapi terus semangat menyelesaikan pekerjaannya tersebut. Namun setelah penghitungan selesai pulang ke rumah hingga sekitar pukul 20.00 WIB dibawa keluarganya karena sakit di bagian lambung hingga harus rawat inap.

"Almarhum memiliki penyakit lambung diduga lambat makan termasuknya kelelahan selama menjalankan tugas sebagai anggota KPPS di TPS 14. Korban menghembuskan napas yang terakhirnya di ruang perawatan, dan keluarga membawa jenazah dan langsung dimakamkan di tempat pemakaman umum di kampungnya," jelasnya.

Sementara Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Garut, Dian Hasanudin, mengatakan pihaknya mendapatkan laporan adanya petugas KPPS di Desa Sukamukti, Kecamatan Sukawening, meninggal karena kelelahan setelah menjalani tugas di TPS 14. Namun petugas tersebut dibawa keluargnya ke rumah sakit di Wanaraja dan Minggu (18/2) meninggal setelah 2 hari sempat mendapat perawatan.

"Kami turut berduka cita atas meninggalnya 2 orang anggota KPPS yang bertugas di TPS 11, Desa Cihurip, Kecamatan Cihurip, bernama Eti Rohaeti dan anggota KPPS di TPS 14, Desa Sukamukti, Kecamatan Sukawening yakni Deden Hamdani, 36. Untuk almarhum sudah dimakamkan di pemakaman umum Kampung Depok, KPU Garut akan memberikan santunan pada petugas yang telah meninggal tersebut," ungkapnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Deny Irwanto)