Koordinator MAKI Boyamin Saiman. Foto: Metrotvnews.com/Candra Yuri Nuralam.
Devi Harahap • 30 June 2025 21:02
Jakarta: Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) segera memeriksa Gubernur Sumatra Utara Bobby Nasution. Pemeriksaan terkait kasus dugaan korupsi di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Sumatera Utara (Sumut) dalam proyek pembangunan jalan di Sumut.
Boyamin mengancam akan menggugat praperadilan KPK jika tidak memanggil Bobby Nasution. Ia menilai menantu Presiden ke-7 RI Joko Widodo itu harus dipanggil sebagai kepala daerah yang menjadi atasan langsung terduga pelaku.
"Kalau KPK tidak memanggil Bobby, maka KPK akan saya gugat praperadilan dalam jangka waktu segera, maksimal dua minggu lagi," kata Boyamin, Senin, 30 Juni 2025.
Ia mengatakan pemanggilan Bobby penting sebagai bentuk asas praduga tak bersalah yang tetap harus berlaku. Menurutnya, kepala daerah harus ikut dipanggil KPK jika anak buahnya terlibat.
"Karena biasanya di mana pun yang menyangkut kepala dinas, maka kepala daerahnya diminta keterangan. Bahkan biasanya, KPK kalau menangkap kepala dinas atau level-level eselon 2 gitu, selama ini menyasar kepala daerahnya," kata dia.
Baca juga: Setelah OTT, KPK Bidik Proyek Pengadaan Lainnya di Sumut |