Rupiah Melemah 0,41% ke Level Rp15.499/USD

Jakarta: Nilai tukar mata uang rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) terpantau turun pada penutupan perdagangan Rabu sore.

Mengacu data Bloomberg, Rabu, 21 Agustus 2024 rupiah melemah 64 poin atau 0,41 persen menjadi Rp15.499,5 persen.

Sementara berdasarkan data Yahoo Finance, rupiah melemah 51 poin atau 0,33 persen menjadi Rp15.480 per USD.

Pada penutupan perdagangan sebelumnya rupiah berada pada posisi Rp15.429 per USD.
 

Baca juga:  Risiko Ketidakpastian Pasar Keuangan Global Masih Tinggi

Analis pasar uang Ibrahim Assuaibi mengatakan penguatan mata uang Amerika Serikat itu terjadi lantaran dorongan dari laporan penggajian bulanan yang lemah di awal bulan ini.

"Itu menjadi katalis bagi lonjakan volatilitas di seluruh kelas aset, membuat para pelaku pasar bersiap menghadapi potensi guncangan lain dengan data yang direvisi yang akan dirilis Rabu," kata Ibrahim.

Laporan penggajian pada 2 Agustus membuat para pedagang berlomba-lomba memperkirakan prospek Fed perlu memangkas suku bunga setengah persen poin pada pertemuan kebijakan pertengahan September.

Kondisi itu mendorong kemungkinan tersirat dari langkah tersebut menjadi sekitar 71 persen, menurut FedWatch Tool dari CME Group.

Adapun Pidato utama Powell pada Jumat di simposium ekonomi Jackson Hole di Kansas City Fed akan diurai dengan hati-hati untuk mencari petunjuk tentang kemungkinan besarnya pemotongan suku bunga bulan depan, dan apakah biaya pinjaman kemungkinan akan diturunkan pada setiap pertemuan Fed berikutnya.