Pendukung Hadir saat Pengundian Nomor Urut Pilgub Sulsel Dibatasi Maksimal 100 Orang

Ketua KPU Sulawesi Selatan, Hasbullah, saat penetapan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Minggu, 22 September 2024. Medcom.id/Muhammad Syawaluddin.

Pendukung Hadir saat Pengundian Nomor Urut Pilgub Sulsel Dibatasi Maksimal 100 Orang

Muhammad Syawaluddin • 22 September 2024 19:41

Makassar: Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Selatan membatasi jumlah pendukung yang akan mendampingi pasangan calon saat tahapan pencabutan nomor urut yang rencananya dilaksanakan pada Senin, 23 September 2024. 

Ketua KPU Sulawesi Selatan, Hasbullah, mengatakan berdasarkan kondisi tempat yang disiapkan, pihaknya membatasi jumlah pendukung yang boleh hadir saat proses pencabutan nomor urut paslon.

"Karena berdasarkan tempat yg kami siapkan, kami cuma bisa memfasilitasi paslon bersama tim dan parpol pendukung itu masing-masing 100 orang," katanya, di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu, 22 September 2024.

Ia juga mengatakan, pembatasan tidak hanya untuk pendukung pasangan calon tapi juga media yang hadir. Hasbullah menekankan hanya pihak-pihak yang berkepentingan yang boleh hadir.
 

Baca juga: 3 Paslon Pilkada Kota Yogyakarta Resmi Ditetapkan KPU

"Karena proses pencabutan nomor urut itu yang penting kami undang adalah paslon, tim paslon, parpol, dan media, forkopimda," ujar dia.

Terkait dengan pengamanan KPU Sulawesi Selatan menyerahkan semuanya ke pihak kepolisian. Namun, pihaknya berharap semua berjalan aman, damai dan lancar, apalagi semua yang hadir saling mengenal. 

"Setahu saya kalau cuma cabut nomor urut, ini kan tim semua mereka saling mengenal satu sama lain. Tidak mungkin ada hal yang kita khawatirkan. 

Apalagi sejauh ini, pemilihan kepala daerah, khususnya pada Pilpres 2024 di Sulawesi Selatan berjalan dengan aman, dinamika demokrasi berjalan positif. "Kita berharap pencabutan nomor urut besok tidak ada masalah," jelasnya. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Meilikhah)