Pramono Bakal Tetap Lanjutkan Job Fair meski Dianggap Formalitas

Gubernur Jakarta Pramono Anung. Foto: Metro TV/Dody Soebagio

Pramono Bakal Tetap Lanjutkan Job Fair meski Dianggap Formalitas

Mohamad Farhan Zhuhri • 3 June 2025 21:17

Jakarta: Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Jakarta (Pemprov DKJ) buka suara soal polemik job fair yang dinilai hanya formalitas karena dipaksa pemerintah. Gubernur Jakarta Pramono Anung mengatakan dirinya berniat serius untuk menanggulangi masalah pengangguran di Jakarta.

Pramono mengatakan ia tidak mau mempublikasikan terlalu besar ketika Pemprov membuka job fair. Sebab, dia ingin hanya orang-orang yang memenuhi kualifikasi yang datang ke job fair.

"Kami ingin seorang yang datang itu betul-betul orang dengan kapasitas yang dibutuhkan, link and match sudah terjadi, beberapa sudah bisa langsung kerja," kata Pramono di Jakarta Selatan, Selasa, 3 Juni 2025.

Ia menyatakan sudah menjadi tanggung jawab pemerintah provinsi untuk menyediakan lapangan pekerjaan bagi warga Jakarta. Maka dari itu, dia merasa tak perlu mengumumkannya secara berlebihan.
 

Baca juga: Iduladha, Ganjil Genap DKI Ditiadakan

"Mudah-mudahan dalam waktu dekat segera akan kita umumkan karena memang yang mendaftar membludak. Saya segera untuk Damkar kita akan buka karena sudah kita sepakati kurang lebih ada PPSU 1.100," ujarnya.

Ia menegaskan bakal tetap melanjutkan membuka job fair meski belakangan banyak dikritik lantaran dianggap formalitas.

"Kemudian job fair-nya masih terus berlangsung pada tingkat kecamatan, tingkat kelurahan dan saya pribadi nggak ingin yang seperti itu diekspose karena itu menjadi tanggung jawab kami untuk membantu warga mendapatkan pekerjaan," ungkapnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Arga Sumantri)