Wali Kota Tangerang dan Wakil Wali Kota Tangerang terpilih, Sachrudin bersama Maryono saat kampanye beberapa waktu lalu. Dokumentasi/ Instagram Sachrudin
Hendrik Simorangkir • 20 February 2025 10:38
Tangerang: Nama Sachrudin kini melambung usai dirinya terpilih menjadi Wali Kota Tangerang periode 2025-2030. Setelah menjadi Wakil Wali Kota Tangerang selama dua periode, kini Sachrudin menakhodai Kota Tangerang.
Pria yang lahir pada 6 November 1961 di Kota Tangerang telah menapaki puluhan tahun berkecimpung di pemerintahan dan politik. Dari pengalaman dan ilmu yang dimilikinya itulah jabatan kepemimpinan wilayah mulai dipercayakan padanya.
Karier Sachrudin sebagai aparatur sipil negara (ASN) dimulai dari seorang staf Dinas Kesehatan Kota Tangerang pada 1996. Hingga akhirnya dia berhasil dipercaya untuk memangku jabatan sebagai Lurah di Cipondoh Indah pada 2000-2023.
Kariernya sebagai ASN terbilang moncer, tidak berselang lama jabatan Sachrudin pun terus menanjak. Usai jadi lurah, Sachrudin pun menjabat Sekretaris Kecamatan Cipondoh pada 2003-2005 hingga jabatan Camat Cipondoh pada 2005-2009.
Saat itu, Sachrudin pun berhasil mengembangkan potensi yang ada di wilayah Kecamatan Cipondoh di tengah program pembangunan infrastruktur pendidikan yang besar-besaran oleh Pemkot Tangerang. Setelah itu, dia pun dimutasi menjadi Camat Pinang pada 2009-2013.
Kemampuannya memimpin dan berkomunikasi serta dekat dengan masyarakat menorehkan berbagai prestasi. Hingga akhirnya, Sachrudin pun merasakan menjadi Wakil Wali Kota Tangerang selama dua periode 2013-2018 dan 2018-2023.
Namun siapa sangka jika sebelum terjun sebagai ASN, Sachrudin pernah melewati berbagai pekerjaan, seperti menjadi buruh, satpam hingga sopir angkutan umum.
Pekerjaan yang dilakoninya itu pun dirasakannya saat memasuki jenjang pendidikan di universitas. Di mana momen kuliah merupakan masa-masa berat yang harus dilaluinya.
Sachrudin harus menjalani pendidikannya di Universitas Islam Syekh Yusuf (Unis) sembari meniti karir menjadi karyawan di perusahaan Surya Toto untuk meringankan pengeluaran orang tuanya.
Tidak berselang lama, dirinya pun mendapat tawaran pekerjaan menjadi satpam di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) dr Sitanala Tangerang, meski banyaknya pertimbangan untuk mengganti dengan pekerjaan sebelumnya.
Pilihannya menjadi seorang satpam membuat pemasukannya menurun drastis, sehingga membuat Sachrudin memutar otak untuk bisa mencari uang tambahan.
Anak ke empat dari 12 bersaudara itu kemudian mengambil langkah yang mengejutkan, dengan memilih menjadi sopir angkutan umum jurusan Tangerang-Ciledug demi mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari. Hingga akhirnya kegigihan untuk maju dan berubah membuat Sachrudin mendaftar menjadi ASN dan keinginan itu pun terwujud.
Berikut profil rinci Sachrudin:
Lahir: 6 November 1961 (umur 63) Kota Tangerang, Banten.
Partai politik: Golkar
Almamater: Universitas Islam Syekh Yusuf
-Pendidikan
SD Negeri 1 Cipondoh, Tangerang (1975)
SMP Negeri 1 Tangerang (1979)
SMA Pribadi, Tangerang (1982)
S1 Universitas Islam Syekh Yusuf (UNIS), Tangerang (1992)
-Pekerjaan
Staf Dinas Kesehatan Kota Tangerang (1996)
Lurah Cipondoh Indah (2000-2003)
Sekretaris Kecamatan Cipondoh (2003-2005)
Camat Kecamatan Cipondoh (2005-2009)
Camat Kecamatan Pinang (2009-2013)
Wakil Wali Kota Tangerang (2013-2018)
Wakil Wali Kota Tangerang (2018-2023)
-Organisasi
Ketua Karang Taruna Cipondoh (1983-1989)
Ketua RW Kelurahan Poris Plawad Utara (1990-2000)
Ketua PK KNPI Cipondoh (1993-2003)
Ketua Badan Musyawarah (Bamus) Kota Tangerang (2007-2013)
Ketua Asosiasi Camat Se-Kota Tangerang (2008-2013)
Wakil Manajer Persikota Tangerang (2010-sekarang)
Ketua DPD II Partai Golkar Kota Tangerang (2016-2020)
Ketua DPD II Partai Golkar Kota Tangerang (2020-sekarang)
Ketua Askot PSSI Kota Tangerang (2023-sekarang).