Rupiah Longsor Lagi, Balik ke Level Rp16.300-an

Ilustrasi. Foto: dok MI/Rommy Pujianto.

Rupiah Longsor Lagi, Balik ke Level Rp16.300-an

Husen Miftahudin • 10 February 2025 10:02

Jakarta: Nilai tukar (kurs) rupiah pada pembukaan perdagangan awal pekan ini mengalami penurunan, setelah sempat menguat di akhir pekan lalu.

Mengutip data Bloomberg, Senin, 10 Februari 2025, rupiah hingga pukul 09.39 WIB berada di level Rp16.345 per USD. Mata uang Garuda tersebut melemah sebanyak 62,5 poin atau setara 0,38 persen dari Rp16.283 per USD pada penutupan perdagangan sebelumnya.

Sementara menukil data Yahoo Finance, rupiah pada waktu yang sama berada di level Rp16.344 per USD. Level tersebut turun sebanyak 75 poin atau setara 0,46 persen dibandingkan dengan penutupan perdagangan hari sebelumnya pada level Rp16.269 per USD.
 

Baca juga: Naik 0,35%, Dolar AS Tekuk Poundsterling hingga Yen


(Ilustrasi kurs rupiah terhadap dolar AS. Foto: MI/Susanto)
 

Dolar AS naik 0,35%


Sementara itu, dolar Amerika Serikat (AS) menguat pada perdagangan Jumat waktu setempat (7/2), karena ketidakpastian baru seputar rencana Presiden AS Donald Trump untuk menerapkan tarif, mengakhiri minggu yang bergejolak bagi pasar mata uang yang diguncang oleh berita utama perdagangan pada hari-hari awal pemerintahan baru.

Indeks dolar, yang mengukur mata uang AS terhadap yen, poundsterling, dan mata uang lainnya, terakhir naik 0,353 persen pada 108,04. Indeks ini berada di jalur penurunan mingguan setelah kekhawatiran investor tentang perang dagang global mereda.

Kenaikan ini disebabkan oleh isyarat Trump yang akan mengumumkan pungutan timbal balik pada mitra dagang minggu depan, tanpa menyebutkan negara mana yang akan menjadi sasaran. Dolar AS berhasil bangkit kembali pada minggu ini, setelah Kanada dan Meksiko mengumumkan penangguhan pungutan selama satu bulan.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Husen Miftahudin)