Megawati Instruksikan Kepala Daerah dari PDIP Ikut Retret Gelombang 2

Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri. Foto: MI/Usman Iskandar.

Megawati Instruksikan Kepala Daerah dari PDIP Ikut Retret Gelombang 2

Rahmatul Fajri • 3 April 2025 22:24

Jakarta: Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menginstruksikan kadernya yang terpilih sebagai kepala daerah untuk mengikuti retret gelombang dua. Hal tersebut disampaikan Ketua DPP PDI Perjuangan Ahmad Basarah.

"Ya, benar sudah ada kesepakatan kami bahwa kepala daerah dari PDI Perjuangan yang belum ikut retret angkatan pertama akan ikut pada angkatan ke kedua. Hal itu adalah arahan dari Ketua Umum PDI Perjuangan Ibu Megawati Soekarnoputri," kata Basarah saat dikutip dari Media Indonesia, Kamis, 3 april 2025.

Sebelumnya, Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya menyebut retret kepala daerah gelombang kedua segera digelar setelah Lebaran. Namun, ia mengatakan retret untuk kepala daerah yang belum sempat ikut karena masih bersengketa di Mahkamah Konstitusi (MK) itu belum tentu digelar di Akmil Magelang, Jawa Tengah.

"Ya ini segera. Begitu masuk ini harus secepatnya karena memang setelah lebaran. Lokasinya bisa di Magelang atau bisa di tempat lain. Ada opsi tempat-tempat lain," kata Bima di Jakarta, Rabu, 2 April 2025.
 

Baca juga: 

Retret Kepala Daerah Gelombang Dua Digelar usai Lebaran


Mengingat pesertanya tidak sebanyak retret kepala daerah gelombang pertama, Bima mengatakan pihaknya akan membuat konsep yang baru. Hal tersebut dilakukan agar retret kepala daerah dapat berlangsung dengan efektif. 

"Tentunya karena pesertanya tidak sebanyak angkatan pertama, .aka konsepnya pun menyesuaikan. Tapi kita ingin tetap pembakalan itu sesegera mungkin. Karena perlu teman-teman yang belum dapat pembakalan ini juga menyamakan frekuensi tentang program-program prioritas pemerintah," ujar dia.

Sebelumnya, pemerintah melaksanakan retret kepala daerah gelombang pertama di Lembah Tidar, Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah pada Jumat, 28 Februari selama lima hari. Kegiatan ini diikuti 494 dari 503 orang kepala daerah untuk mendengarkan pembekalan dari pemerintah pusat.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggi Tondi)