KPK Sudah Kantongi Keterangan Dugaan Korupsi Proyek Whoosh

Juru bicara KPK Budi Prasetyo. Foto: Metrotvnews.com/Candra.

KPK Sudah Kantongi Keterangan Dugaan Korupsi Proyek Whoosh

Candra Yuri Nuralam • 31 October 2025 22:34

Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memastikan penyelidikan dugaan rasuah dalam proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung atau Whoosh berjalan maju. Sejumlah pihak sudah diperiksa.

"Sejauh ini pihak-pihak yang sudah diundang dan dimintai keterangan kooperatif," kata juru bicara KPK Budi Prasetyo melalui keterangan tertulis, Jumat, 31 Oktober 2025.

Budi menjelaskan, pihak yang diperiksa dalam kasus ini belum bisa disebut sebagai saksi. Sebab, perkaranya masih pada tahap penyelidikan. Penyebutan saksi baru dilakukan pada tahap penyidikan.

Semua pihak yang diperiksa dalam perkara ini disebut memberikan informasi yang dibutuhkan penyelidik untuk mendalami rasuah dalam proyek Whoosh. Meski begitu, Budi enggan memerinci informasi yang sudah didapat KPK.

Baca juga: 

Eks Penyidik Sebut Korupsi Whoosh Mudah Diungkap KPK


"Terkait dengan materi ataupun pihak-pihak yang diundang untuk dimintai keterangan, saat ini kami belum bisa, belum bisa menyampaikan detilnya secara lengkapnya seperti apa, karena ini memang masih di tahap penyelidikan," ucap Budi.

Budi menyebut masih banyak saksi yang akan diperiksa penyelidik KPK dalam perkara ini. Namun, nama orang-orang yang akan dihadirkan belum bisa dibeberkan.

"Penyelidikan masih berjalan dan kita masih mengundang ya pihak-pihak yang diduga mengetahui konstruksi perkara ini. Pihak-pihaknya siapa saja, dari pihak mana, itu belum bisa kami sampaikan," tegas Budi.

Sebelumnya, KPK membuka penyelidikan atas dugaan mark up dalam proyek kereta cepat Jakarta-Bandung atau Whoosh. Isu rasuah itu bergulir usai viralnya pernyataan eks Menko Polhukam Mahfud MD.

"Sudah pada tahap penyelidikan," kata pelaksana tugas (Plt) Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK, Asep Guntur Rahayu, melalui keterangan tertulis, Senin, 27 Oktober 2025.

Asep belum memerinci perkembangan data rasuah yang ditemukan KPK. Informasi di tahap penyelidikan sangat dirahasiakan.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Anggi Tondi)