Ilustrasi. Foto: Medcom
Rizki Nor Mohamad • 3 February 2025 11:15
Jakarta: Aliansi Honorer R2 dan R3 Indonesia menggelar unjuk rasa di depan Kompleks Parlemen, Jakarta Pusat. Mereka meminta sistem kerja paruh waktu dihapus.
Para tenaga honorer mendesak kerja penuh waktu ditetapkan. Sebab, hal itu berpengaruh terhadap gaji yang mereka terima.
Jika full time, para honorer bakal mendapat gaji sesuai upah minimum provinsi (UMP). Sebaliknya, para honorer hanya mendapat setengah gaji jika hanya bekerja paruh waktu.
Selain itu, para honorer mendesak pemerintah dan DPR merevisi Undang-Undang (UU) Nomor 20 Tahun 2023 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN). Amendemen harus dilakukan untuk memperbaiki kesejahteraan para honorer.
Baca juga: 1.394 Personel Amankan Demo 13 Ribu Honorer di DPR |