Update Kebakaran Apartemen Hong Kong: 9 WNI Meninggal, 35 Masih Hilang

Jakarta: Otoritas Hong Kong melaporkan bahwa jumlah korban tewas dan luka akibat kebakaran di apartemen Wang Fuk Court di Tai Po dikhawatirkan akan terus bertambah. Hingga Senin, 1 Desember 2025, total korban tewas mencapai 146 orang, dengan 79 mengalami luka serius.

Berdasarkan keterangan terbaru KJRI Hong Kong, dari total korban tewas tersebut, sembilan di antaranya adalah warga negara Indonesia.

“Estimasi jumlah WNI tinggal di kompleks apartemen adalah 140 orang. Sebanyak 95 selamat, 9 terverifikasi meninggal dunia, 1 dirawat di RS, dan 35 keberadaannya belum diketahui,” ujar KJRI Hong Kong dalam keterangan tertulis kepada awak media.

Disebutkan bahwa otoritas Hong Kong telah memberikan peringatan bahwa angka kematian akan terus bertambah seiring dengan pencarian dan identifikasi korban yang masih berlangsung.

KJRI HK terus berkoordinasi dengan ?otoritas setempat untuk melakukan upaya terbaik repatriasi jenazah dan hak-hak korban,” pungkas KJRI Hong Kong.

Sebelumnya, juru bicara Kementerian Luar Negeri RI Yvonne Mewengkang mengatakan bahwa KJRI Hong Kong telah membentuk tim koordinasi keluarga (Family Engagement Team) untuk membantu proses pemulangan jenazah WNI yang menjadi korban kebakaran apartemen Wang Fuk Court di Tai Po, Hong Kong, pekan ini.

Tim tersebut bertugas memastikan seluruh kebutuhan informasi dan pertanyaan dari keluarga korban dapat terlayani dengan baik. KJRI Hong Kong juga terus menjaga komunikasi intensif dengan keluarga para korban.

Baca juga:  KJRI Hong Kong Bentuk Tim Pemulangan Jenazah WNI Korban Kebakaran Apartemen