Polda Riau Patroli Media Sosial Jelang Pemilu

Ilustrasi

Polda Riau Patroli Media Sosial Jelang Pemilu

Media Indonesia • 23 November 2023 13:23

Pekanbaru: Jelang Pemilu 2024, satuan tugas (Satgas) Humas Operasi Mantap Brata (OMB) Lancang Kuning 2023-2024 Polda Riau terus memonitor konten yang mewarnai media sosial (Medsos). Pasalnya, seiring perkembangan teknologi informasi, medsos menjadi salah satu wadah masyarakat menyampaikan segala bentuk aspirasi, gagasan atau emosinya melalui postingan.

Kasubsatgas Pemantauan dan Viralisasi OMB Polda Riau Ajun Komisaris (AK) Joni Rek Mamora mengatakan potensi gangguan kamtibmas dapat terjadi karena adanya penyebaran konten-konten menyangkut SARA, ujaran kebencian, penghinaan, fitnah, berita bohong atau hoaks, kampanye hitam, dan lain-lain.

"Potensi gangguan kamtibmas dapat terjadi disebabkan adanya disinformasi di media sosial," kata Joni, Kamis, 23 November 2023.

Ia menjelaskan, adanya informasi atau konten yang menyinggung SARA, ujaran kebencian, penghinaan, kampanye hitam, berita bohong atau hoaks, dan lain-lain berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas.

"Karena itu kami intensifkan pemantauan media sosial atau patroli siber menjelang Pemilu 2024," jelasnya.

Joni mengungkapkan, patroli siber dan medsos menjadi prioritas bagian dari strategi Cooling System menuju pemilu damai tahun 2024. Sehingga potensi-potensi gangguan kamtibmas dapat segera dicegah dengan langkah-langkah yang tepat.

Ia juga mengatakan medsos menjadi sarana yang paling murah bagi para calon anggota legislatif (Caleg) atau tim sukses untuk mensosialisasikan atau mengampanyekan calon presiden dan calon wakil presiden yang didukungnya.

"Dalam rangka cooling system menjelang Pemilu 2024, media sosial juga dimanfaatkan satgas humas untuk menyampaikan imbauan, sosialisasi, menyebarkan konten positif Polri atau tokoh-tokoh lokal dan nasional dalam rangka menciptakan Pemilu damai 2024," pungkasnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Meilikhah)