Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Nicolas Ary Lilipaly, menerima dokumen jenazah Alvaro Kiano Nugroho. Metro TV/Siti Yona
Siti Yona Hukmana • 4 December 2025 18:48
Jakarta: Polres Metro Jakarta Selatan terus menyelidiki kasus penculikan dan pembunuhan bocah 6 tahun, Alvaro Kiano Nugroho, meskipun pelaku yang merupakan ayah tiri korban, Alex Iskandar, sudah tewas bunuh diri. Penyelidikan fokus pada pendalaman dugaan keterlibatan pihak lain.
Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Nicolas Ary Lilipaly, mengatakan penyidik telah memeriksa 21 saksi. Termasuk, kerabat pelaku berinisial G. Namun, G dipastikan tidak ikut proses membuang jasad korban ke tempat pembuangan sampah di Kecamatan Tenjo, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada 9 Maret 2025.
"Terkait dengan keterlibatan saksi G, saksi kunci, dia tidak ikut membuang, jangan salah persepsi dan membangun narasi yang salah, dia diminta untuk mengambil kantong yang kan tanggal 9 dia buang kronologisnya tanggal 9 dia buang di TKP," kata Nicolas di RS Polri Kramat Jati Jakarta Timur, Kamis, 4 Desember 2025.
Hanya, G dipastikan ikut di dalam mobil ke Tenjo. Nicolas menuturkan awalnya Alex yang menyimpan jasad korban dalam kantong plastik sampah hitam di garasi rumahnya Tangerang, meminta G untuk mengangkat ke dalam mobil, sebelum pembuangan. Hal itu dilakukan agar sidik jarinya tidak melekat di kantong tersebut.
"Nah, setelah itu dia menjelaskan kepada saksi G, yang dia ambil di dalam kantong yang ditutup rapat itu adalah bangkai hewan," ujar Nicolas.
Dalam pemeriksaan di Polres Metro Jakarta Selatan, Alex sempat mengaku kepada penyidik, dia melapisi kantong yang ada sidik jari G dengan kantong baru. Ayah tiri korban itu sudah menyiapkan dua jenis kantong lagi untuk ditambah.
Bahkan, dalam melapisi kantong itu, pelaku menggunakan sarung tangan untuk menghilangkan jejak sidik jari yang ada di dalam kantong tersebut. Meski tidak ada dugaan keterlibatan G, polisi terus melakukan penyelidikan. Terutama, menggali keterangan saksi kunci lain, yang merupakan keponakan Alex.
"Itu masih didalami, karena terungkapnya kasus ini kan ada cerita-cerita jadi kami masih mendalami keterkaitan itu keterlibatan daripada saksi-saksi yang lain dalam kasus ini," ungkap dia.
Baca Juga:
Polisi: Kerangka Alvaro Berceceran karena Tidak Dikubur, Bukan Dimutilasi |
.jpeg)