Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Nicolas Ary Lilipaly, menerima dokumen jenazah Alvaro Kiano Nugroho. Metro TV/Siti Yona
Siti Yona Hukmana • 4 December 2025 17:45
Jakarta: Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Nicolas Ary Lilipaly, memastikan Alvaro Kiano Nugroho tidak dimutilasi ayah tirinya, Alex Iskandar. Kerangka bocah 6 tahun itu berceceran karena tidak dikubur pelaku.
Tim Kedokteran Forensik Pusdokkes Polri juga telah memastikan kerangka manusia yang ditemukan di tempat pembuangan sampah di Kecamatan Tenjo, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, adalah Alvaro. Hal ini didapatkan berdasarkan hasil tes DNA.
"Saya langsung jawab terkait dengan hal itu kenapa berceceran, karena sesuai hasil keterangan daripada tersangka dan saksi-saksi, mayat tersebut tidak dikuburkan, tidak dimakamkan tapi dibuang," kata Nicolas dalam konferensi pers di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis, 4 Desember 2025.
Nicolas menyebut jasad Alvaro dibuang dengan dibungkus kantong plastik sampah warna hitam. Sehingga, kemungkinan kerangka bisa berceceran.
"Bisa saja ada hal yang bisa menyebabkan mayat tersebut atau kerangka tersebut berceceran. Jadi, pada intinya yang menyebabkan kerangka itu berceceran karena mayatnya, jenazahnya tidak dimakamkan, tidak dikubur jadi hanya dibuang di dalam kantong hitam plastik sampah tersebut," terang mantan Kapolres Metro Jakarta Timur itu.
Baca Juga:
Polisi Gali Keterlibatan Pihak Lain dalam Kasus Pembunuhan Alvaro |
.jpeg)