Hasil Autopsi Bocah SD di Cilincing: Meninggal karena Lemas

Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Erick Frendriz/Metro TV/Yurike

Hasil Autopsi Bocah SD di Cilincing: Meninggal karena Lemas

Yurike • 15 October 2025 15:49

Jakarta: Hasil autopsi jenazah VI, 12 tahun, yang menjadi korban pembunuhan tetangganya sendiri, Rifai, 16, sudah keluar. Polisi menyatakan korban meninggal karena lemas, kehabisan nafas atau oksigen.

"Untuk autopsi sudah dilaksanakan. Hasilnya sudah keluar. Korban meninggal karena lemas," kata Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Erick Frendriz, saat ditemui di Pademangan, Jakarta Utara, Rabu, 15 Oktober 2025.

Tersangka Rifai mengaku membunuh korban menggunakan kabel charger handphone dengan menjerat leher korban. Hal keji itu dilakukan setelah korban diimingi baju baru hingga korban mengikuti tersangka ke rumahnya.

"Jadi, sesuai dengan BAP juga, bahwa korban dibekap sampai dengan meninggal dunia," kata Erick.
 


Terkait dugaan kekerasan seksual yang dilakukan tersangka Rifai, polisi belum mendapat bukti adanya tindakan pemerkosaan terhadap jasad korban. Berdasarkan hasil autopsi, tidak ditemukan cairan sperma di sekitar tubuh korban VI, namun alat vital korban terdapat luka.

Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Erick Frendriz/Metro TV/Yurike

"Kemudian terkait pemerkosaan, kalau ini belum bisa dibuktikan karena tidak adanya cairan sperma di sekitar tubuh dari korban. Namun memang ada luka di alat kemaluannya," jelas Erick.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(M Sholahadhin Azhar)