Ilustrasi. Foto: MI/Susanto
Annisa Ayu Artanti • 18 December 2024 09:42
Jakarta: Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat pada pagi ini menguat. Penguatan itu terjadi menjelang rilis kebijakan suku bunga acuan oleh Bank Indonesia nanti siang.
Mengacu data Bloomberg, Rabu pagi, 18 Desember 2024, rupiah menguat 16 poin atau 0,1 persen menjadi Rp16.084,5 per USD.
Sementara itu berdasarkan data Yahoo Finance rupiah melemah tipis 15 poin atau 0,09 persen dibandingkan penutupan perdagangan kemarin menjadi Rp16.074 per USD.
Pada hari ini rupiah ditaksir akan bergerak pada rentang Rp16.045 hingga Rp16.089 per USD.
(1).jpeg)
Ilustrasi rupiah. Foto: MI/Adam Dwi
Dolar AS diproyeksikan menguat
Pada bulan-bulan mendatang dolar AS diproyeksikan terus menguat mengungguli rival-rival G10. Melansir Investing.com, penguatan mata uang Negeri Paman Sam itu didukung oleh kekuatan ekonomi negara itu.
Namun, dolar AS juga diramal akan berbalik melemah pada paruh kedua 2025 karena investor menilai kembali dampak pemilu dan The Fed melakukan lebih banyak pemangkasan suku bunga. Hal itu diungkapkan oleh analis BofA mengatakan dalam sebuah catatan baru-baru ini.
“Kami pertama-tama mencari dukungan dolar yang berkelanjutan untuk beberapa bulan ke depan karena kinerja ekonomi yang sedang berlangsung di AS, karena kami menunggu kejelasan lebih lanjut dari Washington tentang sejumlah perubahan kebijakan yang diharapkan,” kata analis BofA.