Usai Pesta Miras, Remaja 15 Tahun di Banyuwangi Tewas Dikeroyok dan Jasadnya Dibuang

Ilustrasi. Foto: Medcom

Usai Pesta Miras, Remaja 15 Tahun di Banyuwangi Tewas Dikeroyok dan Jasadnya Dibuang

Amaluddin • 31 December 2024 14:48

Banyuwangi: Nasib tragis menimpa seorang anak usia 15 tahun di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Bocah berinisial NH itu tewas dikeroyok teman-temannya usai pesta minuman keras (miras). 

Ironisnya, jasad korban dibuang oleh para pelaku di area persawahan kebun naga, tak jauh dari lokasi pesta miras. Peristiwa ini terjadi di sebuah area terpencil di Kecamatan Blimbingsari pada Sabtu malam, 28 Desember 2024.

"Kejadian bermula ketika korban bersama beberapa temannya mengadakan pesta miras. Setelah pesta miras terjadi cekcok yang berujung pada pengeroyokan terhadap korban hingga meninggal," kata Kapolresta Banyuwangi, Kombes Rama Samtama Putra, dikonfirmasi, Selasa, 31 Desember 2024.

Rama menyebut korban NH mengalami luka parah dan meninggal di lokasi kejadian. Para pelaku kemudian membuang jasad korban di area persawahan, tak jauh dari tempat kejadian untuk menghilangkan jejak.

Baca: 

Tawuran Pemuda di Cianjur, 1 Tewas 1 Kritis


Rama menyebut pihaknya telah mengamankan empat pelaku, masing-masing berinisial MAG, 20, warga Desa Purwoagung, Kecamatan Tegaldlimo, RSM, 16, warga Desa Tegaldlimo, DH, 15, warga Desa Kedunggebang, dan DA, 15, warga Desa Wringinpitu. Keempat pelaku berasal dari Kecamatan Tegaldlimo.

"Tapi kami segera melakukan penyelidikan dan berhasil menemukan jasad korban pada Minggu pagi. Saat ini pelaku sudah berhasil diamankan," katanya.

Terkait kasus tersebut, Rama mengimbau kepada masyarakat agar tidak melakukan tindakan main hakim sendiri, dan segera melaporkan jika menemukan informasi terkait kejadian tersebut. "Kami meminta kerjasama dari masyarakat untuk memberikan informasi yang dapat membantu penangkapan para pelaku," ujarnya.

Rama berharap peristiwa tragis ini bisa menjadi pelajaran berharga bagi masyarakat, tentang bahaya miras dan pentingnya pengawasan terhadap anak-anak. "Kasus ini menjadi peringatan bagi kita semua tentang bahaya miras dan pentingnya pengawasan terhadap anak-anak kita," tandasnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Lukman Diah Sari)