Ewindo & IPB Rancang Alat Pembelajaran Pertanian bagi Siswa Berkebutuhan Khusus

Siswa berkebutuhan khusus sedang belajar bertani. Foto: Dok Ewindo

Ewindo & IPB Rancang Alat Pembelajaran Pertanian bagi Siswa Berkebutuhan Khusus

Wandi Yusuf • 12 December 2024 17:27

Jakarta: PT East West Seed Indonesia (Ewindo) danUniversitas IPB berkolaborasi menciptakan alat khusus atau urban farming kit bernama EasyGrow. Alat ini dirancang untuk mempermudah siswa berkebutuhan khusus salam mempelajari pertanian.

"Kami percaya pertanian adalah aktivitas yang inklusif dan memiliki manfaat besar bagi semua kalangan, termasuk siswa berkebutuhan khusus," kata Corporate Relations and Communication Manager PT East West Seed Indonesia (Ewindo), Baskoro Adiwiyono, melalui keterangan tertulis yang diterima, Kamis, 12 Desember 2024.

EasyGrow merupakan inovasi hasil kolaborasi antara Ewindo dan mahasiswa Departemen Agribisnis, Fakultas Ekonomi dan Manajemen IPB. Inovasi ini tercipta melalui program mata kuliah Capstone. 

Kit ini dirancang bagi teman-teman disabilitas yang menggunakan kursi roda untuk turut serta dalam aktivitas pertanian dengan lebih mudah. EasyGrow juga menjadi langkah konkret dalam mendukung keberagaman, menciptakan peluang yang setara dalam dunia pertanian, dan mengedepankan keberlanjutan.

"Kami berharap siswa berkebutuhan khusus dapat merasakan pengalaman berkebun yang menyenangkan, produktif, dan berdampak positif pada kehidupan mereka. Langkah ini juga sejalan dengan misi kami untuk mempromosikan konsumsi sayuran di masyarakat luas,” kata Baskoro.
 

Baca: Apa Itu Bulan Inklusi Keuangan yang Dirayakan Setiap Oktober? Ini Penjelasannya

Pengenalan EasyGrow dilakukan dalam pelatihan budidaya tanaman sayuran di SLB G Yayasan Bhakti Mitra Utama (YBMU) Baleendah, Kabupaten Bandung, Sekolah tersebut selama ini menjalankan program pertanian yang meliputi metode hidroponik dan konvensional dengan melibatkan 10 hingga 15 siswa dengan alokasi 40 jam per tahun. 

"Program ini memberikan pelatihan mulai dari proses penyemaian hingga panen. Dengan tambahan EasyGrow kit ini, para siswa mendapatkan akses yang lebih inklusif dan fleksibel untuk mengikuti kegiatan pertanian," kata Kepala Sekolah SLB G YBMU Baleendah, Gaos Haeruman.

Dalam pelatihan budidaya kali ini, para siswa dikenalkan dengan benih-benih sayuran daun seperti Pakcoy NAURA F1, Bayam Hijau MAESTRO, Caisim TOSAKAN, dan Kangkung BANGKOK LP-1. Jenis-jenis sayuran itu diperkenalkan karena relatif mudah dan sederhana untuk dapat dibudidayakan. Di sisi lain, para guru dari berbagai SLB yang hadir mendapatkan pelatihan cara membuat pupuk organik.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Wandi Yusuf)