PAN Sebut Jokowi dan Gibran Sebagai Keluarga Usai Tak Dianggap Lagi Kader PDIP

Ketum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas). Foto: Medcom/Facri

PAN Sebut Jokowi dan Gibran Sebagai Keluarga Usai Tak Dianggap Lagi Kader PDIP

Fachri Audhia Hafiez • 23 April 2024 13:44

Jakarta: Partai Amanan Nasional (PAN) merespons pernyataan pengurs DPP PDI Perjuangan yang menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden terpilih Pemilu 2024 Gibran Rakabuming Raka sebagai kader. Partai berlogo matahari terbit itu menyebut Jokowi sebagai anggota keluarganya.

"PAN keluarganya Pak Jokowi, jadi sudah jelas PAN," kata Ketua Umum (Ketum) PAN Zulkifli Hasan di Kantor DPP PAN, Jakarta Selatan, Selasa, 23 April 2024.

Menteri Perdagangan (Mendag) itu menyampaikan agar Jokowi dan Gibran tidak panik. Sebab, PAN sudah menganggap Jokowi sebagai keluarga.

"Jadi Pak Jokowi, Mas Gibran, enggak usah repot-repot lah, kan sudah berkali-kali keluarga Pak Jokowi, keluarga PAN," ungkap dia.
 

Baca juga: Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Lagi Kader PDIP

Bahkan, Zulhas terang-terangan mengajak Jokowi bergabung dengan PAN. Kepala Negara disebut tak perlu repot-repot mencari rumah politik baru usai tak lagi dianggap sebagai kader PDI Perjuangan.

"Enggak usah ke sana ke mari, ngapain, sudah ada rumahnya namanya Partai Amanat Nasional," ucap Zulhas.

Sebelumnya, Ketua Bidang Kehormatan DPP PDIP Komarudin Watubun menegaskan Presiden Jokowi dan Gibran bukan lagi kader partai berlogo kepala banteng bermoncong putih itu. Langkah Jokowi dianggap sudah berbeda dengan PDIP.

"Ah orang sudah di sebelah sana, bagaimana mau dibilang bagian masih dari PDI Perjuangan, yang benar saja," kata Komarudin di Kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Senin malam, 22 April 2024.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggi Tondi)