Arema FC Dapat Dapat Sinyal Positif dari Pemerintah untuk Kelola Stadion Kanjuruhan

Tiga kementerian saat site visit ke Stadion Kanjuruhan untuk berdiskusi langsung mengenai rencana pengelolaan tersebut. (Dokumentasi/ Arema FC)

Arema FC Dapat Dapat Sinyal Positif dari Pemerintah untuk Kelola Stadion Kanjuruhan

Daviq Umar Al Faruq • 11 December 2025 11:44

Malang: Upaya Arema FC untuk mendapatkan hak pengelolaan Stadion Kanjuruhan di Kabupaten Malang, Jawa Timur, mendapat sinyal positif dari pemerintah pusat. Klub berjuluk Singo Edan itu tidak hanya ingin menjadikan stadion sebagai markas pertandingan, tetapi mengembangkan seluruh kawasan menjadi zona ekonomi eksklusif yang dapat menggerakkan UMKM lokal dan komunitas suporter.

Keseriusan manajemen Arema FC langsung ditindaklanjuti tiga kementerian sekaligus. Pada 10 Desember 2025, Kementerian UMKM, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), dan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) melakukan site visit ke Stadion Kanjuruhan untuk berdiskusi langsung mengenai rencana pengelolaan tersebut.
 


General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi, menegaskan bahwa pengajuan hak kelola ini memiliki visi jangka panjang. Bukan semata untuk kepentingan klub, tetapi sebagai pusat pertumbuhan ekonomi baru di Kabupaten Malang.

“Kami berkomitmen menjadikan Stadion Kanjuruhan semacam zona ekonomi eksklusif. Pengembangan potensi ekonomi kawasan stadion akan dilakukan dengan berkolaborasi bersama komponen UMKM lokal, termasuk komunitas fans,” ujar Yusrinal, Kamis 11 Desember 2025.

Pria yang akrab disapa Inal itu menambahkan, kolaborasi ini diharapkan membuka peluang lebih luas bagi masyarakat sekitar. “Kami sangat serius untuk bisa mengelola aset ini. Terima kasih kepada pemerintah pusat, utamanya Kemenpora, Kemendagri, Kementerian UMKM, dan Pemkab Malang atas dukungannya,” kata Inal.


Tiga kementerian saat site visit ke Stadion Kanjuruhan untuk berdiskusi langsung mengenai rencana pengelolaan tersebut. (Dokumentasi/ Arema FC)


Tenaga Ahli Menteri UMKM, Budi Setiawan, yang hadir dalam kunjungan tersebut menilai langkah Arema FC sejalan dengan MoU tiga kementerian terkait penguatan industri olahraga dan UMKM. Ia menilai Arema FC bergerak cepat dan komprehensif dalam menyiapkan rencana pengelolaan.

“Kami mengapresiasi Arema FC yang merespons MoU 3 Menteri ini dengan cepat untuk inisiasi mengelola stadion dan kawasan Kanjuruhan. Paparan manajemen cukup komprehensif dan on progress,” kata Budi.

Ia memastikan pemerintah akan memberikan dukungan penuh. Kementerian UMKM juga akan melakukan pendampingan kepada Arema FC agar mendapat hak pengelolaan Stadion Kanjuruhan dan kawasannya melalui program holding UMKM. 


Tiga kementerian saat site visit ke Stadion Kanjuruhan untuk berdiskusi langsung mengenai rencana pengelolaan tersebut. (Dokumentasi/ Arema FC)


Potensi kawasan Kanjuruhan juga disorot Sekretaris Deputi Bidang Usaha Menengah Kementerian UMKM, Fitri Rinaldi. Dalam pertemuan yang turut dihadiri perwakilan Kemendagri—Dirjen Pengembangan Daerah Murita—dan Asisten Deputi Bidang Olahraga Profesional Kemenpora Yusuf Suparman, ia menyampaikan perlunya optimalisasi aset daerah.

“Dari diskusi yang terjadi, terlihat potensi yang sangat menjanjikan apabila Stadion Kanjuruhan dikelola dengan baik. Ini adalah upaya optimalisasi agar aset Pemerintah Daerah lebih produktif,” ujar Rinaldi.

Rinaldi berharap konsep pengelolaan Arema FC dapat mendorong peran UMKM dalam industri olahraga. “Khususnya dalam meningkatkan peran pengusaha UMKM dalam ekosistem klaster olahraga, terutama sepak bola,” tutup Rinaldi.

Dalam pertemuan tersebut, Arema FC menurunkan delegasi lengkap yang dipimpin GM Yusrinal Fitriandi dan Manajer Bisnis Munif Wakid. Pemerintah pusat menilai inisiatif ini berpotensi menjadi pilot project pengelolaan stadion oleh klub di Indonesia—sebuah model yang memungkinkan klub mandiri secara finansial sekaligus menggerakkan ekonomi kerakyatan di sekitarnya.

Jika terealisasi, kawasan Kanjuruhan tidak lagi sekadar venue pertandingan, tetapi pusat ekonomi baru yang menyatu dengan identitas klub dan masyarakat Malang Raya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Silvana Febiari)