Ringankan Beban Rakyat, Legislator Usulkan Penurunan Tarif Pajak

Ketua Komisi XI DPR, Mukhamad Misbakhun. Dok. Istimewa

Ringankan Beban Rakyat, Legislator Usulkan Penurunan Tarif Pajak

Achmad Zulfikar Fazli • 31 August 2025 22:55

Jakarta: Ketua Komisi XI DPR, Mukhamad Misbakhun, menegaskan pentingnya langkah nyata untuk meringankan beban rakyat. Dia mengusulkan penurunan tarif PPN dari 11 persen menjadi 10 persen.

Menurut Misbakhun, kebijakan fiskal ini penting agar rakyat kecil benar-benar merasakan keringanan. Hal ini sejalan dengan semangat kuat Presiden Prabowo Subianto untuk meringankan penderitaan masyarakat Indonesia.

Presiden Prabowo, kata Misbakhun, menginginkan Wong Cilik Podho Gemuyu atau orang kecil bisa tersenyum. Dia menilai semangat tersebut sederhana, namun sarat makna dan mencerminkan tujuan mulia kepemimpinan.

“Sebuah keinginan Bapak Presiden yang sangat sederhana, namun memiliki makna dalam dan tujuan mulia. Harus ada kebijakan agar beban pajak rakyat kecil lebih diringankan pada situasi sekarang," ujar Misbakhun di kedai kopi kawasan Senayan, Minggu, 31 Agustus 2025.
 

Baca Juga: 

Pajak 2025: Biar Kantong Nggak Kaget


Misbakhun menambahkan konsumsi masyarakat harus terus dijaga agar daya beli tetap kuat. Karena itu, DPR siap mendukung setiap kebijakan yang bisa mempertahankan kekuatan konsumsi rakyat.

Bahkan, dia mengusulkan agar beberapa produk turunan pertanian yang sudah terkena PPN diberi tarif delapan persen. Menurut dia, langkah ini sekaligus memperkuat hilirisasi serta mendukung industrialisasi sektor pertanian.

"Itu bisa menguatkan hilirisasi dan industrialisasi sektor pertanian. Langkah ini pasti memberi dampak tekanan pada penerimaan negara,” kata Misbakhun.

Namun, menurut dia, penurunan PPN dari 11 persen menjadi 10 persen tidak akan berdampak signifikan. Dia menilai pengurangan ini dapat tertutupi oleh kenaikan volume transaksi ekonomi.

"Tarif PPN yang lebih rendah akan mendorong konsumsi masyarakat dan permintaan barang. Kondisi ini akan ikut mendongkrak produktivitas di sektor riil," ujar Ketum DEPINAS SOKSI itu.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Achmad Zulfikar Fazli)