Kabarhakam Polri Komjen Fadil Imran/Medcom.id/Theo

Strategi Polri Antisipasi Bencana dan Terorisme saat Pemilu

Theofilus Ifan Sucipto • 12 February 2024 21:17

Jakarta: Kabaharkam Polri Komjen Fadil Imran membeberkan cara-cara pengamanan terkait Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Polri mengantisipasi berbagai risiko kerawanan dalam pesta demokrasi.

"Kita melaksanakan Operasi Aman Nusa I untuk bencana alam dan Aman Nusa II untuk konflik sosial manakala terjadi gangguan terorisme," kata Fadil di Gedung Baharkam Polri, Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin, 12 Februari 2024.

Salah satu strategis, pihaknya memetakan tempat pemungutan suara (TPS) di wilayah rawan bencana. Data tersebut telah dipegang masing-masing polda.

Baca: PPLN Jeddah Yakin Tidak Ada Kecurangan Pemilu

"Termasuk untuk menghadapi banjir di musim penghujan telah disiapkan antisipasinya bersama stakeholder," papar jenderal bintang tiga itu.

Di sisi lain, Fadil memastikan ini tidak ada ancaman terorisme dalam Pemilu 2024. Meski demikian, Polri tetap mengantisipasi kerawanan melalui Operasi Aman Nusa II.

"Mari bersama-sama kondusifitas. Dua hari lagi kita akan masuk ke tahap pemungutan suara dan itu jauh lebih penting untuk masa depan bangsa,” ujar dia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun
Google News Metrotvnews.com

(M Sholahadhin Azhar)

polri

terorisme

pemilu 2024