Bangun Ketahanan Pangan, Pelatihan Smart Farming Sasar Sekolah hingga Pesantren

Pelatihan smart farming. Istimewa.

Bangun Ketahanan Pangan, Pelatihan Smart Farming Sasar Sekolah hingga Pesantren

Arga Sumantri • 23 November 2025 23:32

Lombok Tengah: Yayasan Swatantra Pangan Nusantara (YSPN) mendorong penguatan ketahanan pangan berbasis sekolah. Upaya yang dilakukan dengan memberikan pelatihan smart farming ke sekolah-sekolah, termasuk pesantren.

Salah satu kegiatan pelatihan smart farming ini dilakukan dengan menggandeng Pesantren Qamarul Huda dari Baqu, Lombok Tengah, NTB, binaan Tuan Guru Haji Lalu Turmudji. Sebanyak lima pengasuh senior pesantren tersebut mendapat pelatihan selama sepekan untuk mendalami ilmu tentang smart farming dan peternakan domba yang berpusat di salah satu sentra pelatihan milik YSPN di Hambalang, Bogor.

Ketua Umum YSPN Marsekal TNI (Purn) Daryatmo menyampaikan kegiatan ini akan terus dilakukan secara rutin terhadap sekolah-sekolah yang membutuhkan ilmu pengetahuan tentang ketahanan berbasis sekolah, termasuk pondok pesantren.

"Pelatihan smart farming ini merupakan salah satu program YSPN disamping aksi sosial lainnya yang sdh berlangsung di banyak daerah di Indonesia," ujar Daryatmo dalam keterangannya, Minggu, 23 November 2025.

YSPN akan terus menggandeng lebih banyak lagi mitra-mitra dari berbagai lembaga pendidikan, agar budaya ketahanan pangan berbasis sekolah akan terus meluas di Indonesia.

Pelatihan berbentuk teori hingga praktik

Pelatihan smart farming diberikan oleh dua  instruktur YSPN lulusan IPB University. Pelatihan diberikan berupa teori smart farming serta langsung melaksanakan praktik lapangan di lokasi pertanian dan peternakan milik YSPN.

Pelatihan difokuskan pada tanaman-tanaman jangka pendek seperti sayur-sayuran dan buah melon, serta anggur. Hasilnya bisa dilakukan kerja sama untuk kebutuhan para santri sendiri di Pesantren Qamarul Huda. Bahkan, bila mampu berproduksi juga bisa mensuplai kebutuhan program strategis Presiden Prabowo, Makan Bergizi Gratis (MBG) di Lombok Tengah dan sekitarnya.

Peserta pelatihan juga diajarkan ilmu tentang beternak domba. Terutama, ilmu menanam pakan ternak, rumput odot serta membuat pakan silase, sehingga kebutuhan pakan domba akan tercukupi dengan mudah.

Salah seorang pengasuh senior yang menjadi peserta pelatihan, Lalu Yunus, berteria kasih atas kesempatan yang diberikan oleh YSPN terhadap Pesantren Qamarul Huda. Ia berjanji akan segera menerapkan ilmu yang diperoleh di pesantren.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Arga Sumantri)