Juru bicara KPK Budi Prasetyo. Foto: Metrotvnews.com/Candra.
Candra Yuri Nuralam • 17 October 2025 12:23
Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) merespons informasi eks Menko Polhukam Mahfud MD yang menyebut ada mark up anggaran proyek kereta cepat Jakarta-Bandung atau Whoosh. Informasi itu diminta dilaporkan resmi.
"KPK mengimbau bagi masyarakat yang mengetahui informasi awal ataupun data awal terkait adanya dugaan tindak pidana korupsi, maka silakan dapat menyampaikan aduan tersebut kepada KPK melalui saluran pengaduan masyarakat," kata juru bicara KPK Budi Prasetyo di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Jumat, 17 Oktober 2025.
Budi mengatakan, omongan Mahfud tidak bisa ditindaklanjuti jika tidak dilaporkan resmi. Eks Menkopolhukam itu juga diminta untuk menyertakan data jika melakukan pengaduan.
"Tentu laporan untuk dilengkapi juga dengan informasi dan data awal sehingga nanti dalam proses telaah dan verifikasinya menjadi lebih presisi," ucap Budi.
Baca juga:
Luhut Tegaskan Proyek Whoosh Tak Pakai APBN, Hanya Restrukturisasi dengan Tiongkok |