Johanis Tanak Merasa Dewas Sedang Cari-cari Kesalahan

Wakil Ketua KPK Johanis Tanak. Medcom.id/Fachri Audhia Hafiez

Johanis Tanak Merasa Dewas Sedang Cari-cari Kesalahan

Candra Yuri Nuralam • 21 August 2023 08:20

Jakarta: Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Johanis Tanak merasa Dewan Pengawas (Dewas) sedang mencari-cari kesalahannya. Sebab, kebocoran percakapannya dengan pejabat Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Idris Sihite tidak diusut.

"Kenapa ujug-ujug saya, seolah-olah Dewas mencari-cari kesalahan saya," kata Johanis melalui keterangan tertulis yang dikutip pada Senin, 21 Agustus 2023.

Johanis menilai Dewas KPK seharusnya mencari pihak yang membocorkan percakapan itu. Sebab menurut dia, penyadapan tidak bisa dilakukan oleh sembarang orang.

"Kenapa saya jadi terperiksa dalam masalah etik, seolah-olah saya bersalah," ucap Johanis.

Johanis berurusan dengan persidangan etik karena berkomunikasi dengan Sihite. Dia ngotot percakapan itu tak melanggar kode etik.

"Saya dianggap melanggar kode etik, tapi saya sendiri merasa tidak melanggar," kata Johanis melalui keterangan tertulis, Jumat, 21 Juli 2023.

Dewas KPK memeriksa dua Wakil Ketua KPK Nawawi Pomolango dan Nurul Ghufron terkait persidangan etik ini pekan lalu. Majelis etik meminta mereka menjelaskan aktivitas pimpinan pada 27 Maret 2023.

"Ditanyakan aktivitas kami di tanggal 27 Maret," kata Wakil Ketua KPK Nawawi Pomolango di Gedung Dewas KPK, Jakarta Selatan, Kamis, 27 Juli 2023.

Nawawi menjelaskan saat itu pimpinan melakukan ekspose perkara. Seingatnya, rapat berkaitan dengan penyelidikan dugaan korupsi penyelenggaraan Formula E di Jakarta.

Dia menyebut ekspose yang berlangsung bukan dugaan korupsi penyaluran dana tunjangan kinerja di Kementerian ESDM. Tapi, pada hari itu juga ada penggeledahan.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Eko Nordiansyah)