KPK Mulai Pemeriksaan Disiplin Pungli Rutan Secara Maraton

Pegawai KPK yang terlibat pungli. Foto: Medcom.id/Candra Yuri Nuralam.

KPK Mulai Pemeriksaan Disiplin Pungli Rutan Secara Maraton

Candra Yuri Nuralam • 14 March 2024 09:14

Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memulai pemeriksaan disiplin terkait pungutan liar (pungli) di rumah tahanan (rutan) yang dikelolanya. Permintaan keterangan dilaksanakan secara maraton mulai dari hari ini.

“(Hari ini) sudah secara maraton sudah melakukan pemeriksaan (disiplin) terhadap terperiksa yang 78 orang itu,” kata juru bicara bidang penindakan KPK Ali Fikri di Jakarta, Kamis, 14 Maret 2024.

Kepala Bagian Pemberitaan KPK itu mengatakan pemeriksaan disiplin ini ditarget rampung pada 21 Maret 2024. Pegawai yang terlibat skandal itu bakal dimintai keterangan bergantian.

Ali memastikan pemanggilan disiplin sesuai dengan aturan yang berlaku. Pemanggilannya juga dipastikan tidak akan dadakan.

“Sekali lagi, prosedur-prosedur pemanggilannya itu pun juga dilalui, tidak bisa kemudian besok mau memanggil, hari ini bikin suratnya misalnya. Ada ketentuan-ketentuan ketika memeriksa, memanggil, baik itu saksi-saksinya maupun terperiksa yang sudah dinyatakan bersalah secara etik,” ujar Ali.
 

Baca juga: Dewas KPK Kembali Gelar Sidang Etik Pungli Rutan

Skandal pungli ini juga masuk ke ranah pidana. Sebanyak sepuluh orang menjadi tersangka dalam kasus ini. Salah satunya yakni Aparatur sipil negara (ASN) Pemda DKI Jakarta Hengki.

“Hengki sudah tersangka, dia sudah pindah ke Pemda (DKI) kalau tidak salah,” kata Wakil Ketua KPK Johanis Tanak di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Rabu, 6 Maret 2024.

Hengki merupakan sosok yang membuat skema pungli di rutan. KPK tetap mengusut perbuatannya meski sudah tidak lagi bekerja di rutan yang dikelolanya.

Sebanyak 78 pegawai KPK sudah divonis bersalah secara etik karena menerima pungli di rutan. Mereka dihukum melakukan permintaan maaf secara terbuka.

Hukuman etik itu belum final. KPK kini tengah mengusut pelanggaran disiplin kepada seluruh pegawainya yang terseret skandal pungli di rutan.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Arga Sumantri)