KPK Bakal Panggil Gubernur Kalsel Paman Birin, jadi DPO Jika Mangkir

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron dalam konpres OTT di Kalsel. Foto: Medcom/Candra.

KPK Bakal Panggil Gubernur Kalsel Paman Birin, jadi DPO Jika Mangkir

Candra Yuri Nuralam • 8 October 2024 18:56

Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) belum menahan Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) Sahbirin Noor gegara tidak terjaring operasi tangkap tangan (OTT) pada Minggu, 6 Oktober 2024. Kepala daerah yang akrab disapa Paman Birin itu bakal dipanggil oleh penyidik.

“Nanti kita akan lakukan prosedur pemanggilan,” kata Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Selasa, 8 Oktober 2024.

Ghufron belum bisa memerinci waktu pasti pemanggilan. Tapi, Paman Birin bakal dijadikan buronan jika mangkir terus.

“Tidak hadir, kita panggil kembali, maka (kalau) tidak hadir lagi akan kita (masukkan ke) DPO (daftar pencarian orang),” ucap Ghfuron.
 

Baca juga: 

KPK Beberkan Kronologi OTT di Kalsel hingga Akhirnya Menjerat Paman Birin


OTT di Kalsel berkaitan dengan dugaan rasuah pemberian hadiah atau janji kepada penyelenggara negara. KPK menemukan uang Rp12 miliar dari upaya paksa tersebut.

KPK menetapkan tujuh tersangka dalam OTT di Kalsel. Mereka yakni Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor, Kadis PUPR Kalsel Ahmad Solhan, Kabid Cipta Karya Yulianti Erlynah, pengurus Rumah Tahfidz Darussalam Ahmad, Plt Kabag Bagian Rumah Tangga Gubernur Kalsel Agustya Febry Andrean, dan dua pihak swasta Sugeng Wahyudi serta Andi Susanto.

Hanya Paman Birin yang belum ditahan KPK karena tidak tertangkap. Enam sisanya sudah mendekam di rutan yang ditentukan selama 20 hari pertama.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggi Tondi)