Firli Memeras, Nawawi Minder

Ketua sementara KPK/MI/Indri

Firli Memeras, Nawawi Minder

Candra Yuri Nuralam • 30 November 2023 13:06

Jakarta: Ketua sementara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Nawawi Pomolango mengaku minder membuat acara pendidikan antirasuah untuk meningkatkan integritas masyarakat. Rasa minder itu muncul usai Firli Bahuri menyandang status tersangka kasus pemerasan.

"Dengan musim yang tidak baik-baik saja, saya tanyakan ke Pak Deputinya (di bidang pendidikan dan peran serta masyarakat), 'masih adakah orang yang datang ke acara kita?' Jangan cuma kita teriak-teriak 'jujur itu hebat', tapi, kita tidak jujur dengan situasi yang ada," kata Nawawi di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Kamis, 30 November 2023.

Ulah Firli sangat bertolak belakang dengan upaya KPK meningkatkan integritas masyarakat dengan pendidikan antikorupsi. Nawawi mengaku sempat mengumpulkan beberapa petinggi di Lembaga Antirasuah untuk mengevaluasi jadwal kegiatan pencegahan maupun pendidikan.

Menurut Nawawi, KPK harus menahan sejumlah kegiatan pendidikan antikorupsi karena kasus Firli dinilai menimbulkan citra buruk. Dia khawatir acara yang dibuat tidak dihadiri masyarakat karena sakit hati dengan kelakuan Firli.

"Saya meminta kepada para deputi termasuk dikpermas ini untuk mengevaluasi lagi giat-giat lapangan yang harus terus dijalankan di penghujung tahun ini dan atau ada giat-giat yang harus di-hold saja dulu gitu," ucap Nawawi.
 

Baca: Dewas KPK Berharap Nawawi Bisa Mengembalikan Kepercayaan Publik

Namun, dia tak menutup mata bahwa bawahannya meminta tidak semua agenda pendidikan antikorupsi ditunda. KPK ingin acara pencegahan rasuah terkait dana desa di Kalimantan Timur, dan Rakornas Pendidikan Antikorupsi 2023 di Hotel Bidakara Jakarta tetap dijalankan.

"Saya menyetujui untuk tetap dilaksanakan kegiatan ini (Rekonas Pendidikan Antikorupsi 2023), tapi dengan jaminan dari Pak Deputi dan jajarannya bahwa giat ini bakal dihadiri paling tidak sepuluh orang sudah alhamdulillah," ucap Nawawi.

Acara di Hotel Bidakara Jakarta dihadiri banyak pihak yang antusias. Stakeholder terkait dan masyarakat menyambangi acara itu.

Nawawi mengaku terharu dengan antusiasme masyarakat. Dia berterima kasih karena KPK belum ditinggalkan sepenuhnya.

"Hari ini saya ditampilkan pemandangan seperti ini. Saya tidak tahu harus mengcuapkan terima kasihnya dari mana. Terima kasih kesediaan bapak ibu semua untuk hadir dalam giat program Komisi Pemberantasan Korupsi," tutur Nawawi.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(M Sholahadhin Azhar)