Zakat Modern Menjangkau Generasi Z Lewat Inovasi Digital

Jakarta: Zakat, sebagai salah satu landasan utama dalam ajaran Islam, saat ini mengalami perubahan untuk merangkul Generasi Z yang dikenal karena kecanggihan teknologi dan kepedulian terhadap isu sosial.

Berbagai program inovatif zakat diperkenalkan untuk menyelaraskan nilai-nilai Islam dengan perkembangan terkini, menjadikan zakat lebih dari sekadar kewajiban spirituil, tetapi juga sebagai gerakan sosial yang relevan bagi anak muda.

Dilansir dari laman IAI Syarifuddin, Kamis, 27 Maret 2025, Generasi Z, yang lahir antara 1997 hingga 2012, memiliki ciri khas tersendiri yakni ketertarikan terhadap teknologi, kesadaran akan permasalahan sosial, dan keinginan untuk berkontribusi aktif dalam perubahan yang positif. Oleh karena itu, program zakat harus disesuaikan dengan cara hidup dan nilai-nilai yang mereka anut.
 

Baca juga: Begini Cara Menghitung Zakat Emas Sesuai Syariat Islam

1. Platform digital zakat
Memanfaatkan aplikasi dan situs web untuk memudahkan Generasi Z dalam mengirimkan zakat secara digital, memilih jenis zakat yang diinginkan dan memantau pengaruh langsung dari sumbangan mereka. Keterbukaan dalam pelaporan penggunaan dana zakat juga sangat penting untuk membangun kepercayaan generasi muda.

2. Zakat sebagai investasi sosial
Program zakat yang menekankan pada investasi sosial, seperti pelatihan keterampilan, beasiswa pendidikan, atau dukungan untuk startup sosial, sangat menarik bagi Generasi Z yang menyukai kegiatan pemberdayaan dan berkelanjutan.

3. Zakat melalui kampanye sosial
Mengaitkan zakat dengan isu-isu yang penting bagi Generasi Z, seperti kesetaraan gender, perubahan iklim, pendidikan, atau pemberdayaan ekonomi. Zakat dapat digunakan untuk mendukung inisiatif yang ramah lingkungan atau proyek pengentasan kemiskinan yang berbasis komunitas.

4. Pemanfaatan influencer dan media sosial
Menggandeng influencer dan pembuat konten untuk mempromosikan program zakat dan berbagi kisah inspiratif mengenai dampak positif zakat, sehingga lebih mudah dipahami dan diterima oleh generasi muda.


(Ilustrasi Gen Z. Foto: Medcom.id)

5. Edukasi zakat yang menarik
Memadukan pembelajaran tentang zakat melalui video, podcast, dan webinar dengan bahasa yang mudah dimengerti dan menarik, sesuai gaya hidup digital Generasi Z.

6. Zakat untuk pemberdayaan wirausaha
Membantu generasi muda dengan potensi wirausaha melalui dana untuk startup atau usaha kecil, membangun ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.

7. Fasilitas pembayaran beragam
Menyediakan berbagai opsi pembayaran zakat, seperti e-wallet, transfer bank, dan kartu kredit, untuk memudahkan Generasi Z berpartisipasi.

Dengan pendekatan inovatif semacam ini, program zakat diharapkan dapat menembus lebih banyak kalangan Generasi Z, menjadikan zakat bagian dari kehidupan sehari-hari mereka, serta menyambungkan nilai-nilai Islam dengan tren kontemporer yang berfokus pada kesadaran sosial, kemajuan teknologi, dan harapan untuk menciptakan perubahan yang positif.

Zakat bukan hanya tanggung jawab, melainkan juga kesempatan besar untuk memperbaiki dunia, terutama di tangan Generasi Z yang antusias dan penuh ide-ide segar. Pembaruan dalam program zakat menjadi kunci dalam menciptakan perubahan sosial yang berarti. (Avifa Aulya Utami Dinata)