KPK Didorong Tuntaskan Kasus Hasto dan Harun Masiku

Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto. Foto: Metrotvnews.com/Fachri.

KPK Didorong Tuntaskan Kasus Hasto dan Harun Masiku

Yakub Pryatama Wijayaatmaja • 21 February 2025 00:03

Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menahan Hasto Kristiyanto. Lembaga Antirasuah didorong segera menuntaskan kasus yang menyeret Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan dan Harun Masiku tersebut.

Doronggan tersebut disampaikan Koalisi Mahasiswa dan Masyarakat Antikorupsi. Dukungan disampaikan melalui aksi damai di depan gedung Merah Putih KPK.

"Hari ini kami turun ke jalan untuk mendesak KPK agar bertindak tegas tanpa ada intervensi politik. Kasus Harun Masiku yang masih buron dan dugaan keterlibatan Hasto Kristiyanto harus segera dituntaskan," kata koordinator Koalisi Mahasiswa dan Masyarakat Anti Korupsi, Akrom, saat dikutip dari Media Indonesia, Kamis, 20 Februari 2025.

Menurut Akrom, aksi ini adalah bentuk peringatan kepada KPK agar tidak tunduk pada tekanan politik. Serta, tetap menjalankan tugasnya dengan independen.

"Kami tidak ingin ada upaya pelemahan terhadap KPK. Kami ingin memastikan bahwa hukum benar-benar ditegakkan tanpa pandang bulu," ungkap dia.
 

Baca juga: Resmi Ditahan, Hasto Siap Terima Konsekuensi

Koalisi Mahasiswa dan Masyarakat Antikorupsi menegaskan bahwa mereka akan mengawal kasus ini hingga tuntas. Jika dalam waktu dekat tidak ada perkembangan berarti dari KPK, mereka mengancam akan kembali menggelar aksi dengan jumlah massa yang lebih besar.

"Korupsi adalah musuh kita bersama. Jika KPK tidak bertindak tegas, maka kami akan kembali turun ke jalan dengan aksi yang lebih besar. Kami ingin keadilan ditegakkan, tanpa kompromi," ujar dia.

Selain itu, Koalisi Mahasiswa dan Masyarakat Anti Korupsi menyampaikan tiga tuntutan dalam aksi tersebut, yaitu: 
  1. Mendesak KPK untuk segera menuntaskan kasus Harun Masiku dan Hasto Kristiyanto dengan profesional dan transparan.
  2. Mengingatkan KPK agar tidak takut menghadapi tekanan politik dan tetap berani mengusut kasus korupsi hingga ke akar-akarnya.
  3. Memastikan bahwa KPK tetap independen dan berintegritas dalam memberantas korupsi di Indonesia.

Aksi ini berlangsung damai dengan pengawalan ketat dari aparat kepolisian. Para peserta aksi juga melakukan simbolisasi dengan menggelar teatrikal yang menggambarkan perlawanan terhadap praktik korupsi yang menghambat kemajuan bangsa.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggi Tondi)