Polri Butuh Tambahan Anggaran Rp63,7 Triliun untuk 2026

Ilustrasi. Medcom

Polri Butuh Tambahan Anggaran Rp63,7 Triliun untuk 2026

Fachri Audhia Hafiez • 7 July 2025 12:07

Jakarta: Polri mengusulkan penambahan anggaran untuk 2026. Total penambahan anggarannya mencapai Rp63,7 triliun.

"Setelah diterimanya pagu indikatif Tahun Anggaran 2026 sebesar Rp109,6 triliun, Polri masih mengalami kekurangan sebesar Rp63,7 triliun," kata Asisten Utama Bidang Perencanaan dan Anggaran (Astamarena) Kapolri, Komjen Wahyu Hadiningrat, saat rapat kerja (raker) di Komisi III DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 7 Juli 2025.

Wahyu memerinci penambahan anggaran tersebut. Di antaranya belanja pegawai sebesar Rp4,8 triliun.

"Yang diprioritaskan untuk gaji pegawai rekrutmen personel baru dan memenuhi kenaikan tunjangan kinerja 80 persen Polri dan ASN," ujar dia.

Selanjutnya, belanja barang sebesar Rp13,8 triliun yang diprioritaskan untuk meningkatkan operasional kepolisian dan pelayanan Kamtibmas. Di antaranya operasional pengembangan Polda Papua Tengah, Papua Barat Daya, serta polres-polres.

"Lalu, perawatan command center pengamanan di perbatasan dan pulau kecil terluar dan lain-lain," ujar dia.
 

Baca Juga: 

Banggar DPR Sepakat Pemanfaatan SAL Rp85,6 Triliun untuk Tambal Defisit APBN


Kemudian, belanja modal sebesar Rp45,1 triliun yang diprioritaskan untuk kebutuhan kendaraan listrik serta kapal pemburu cepat di perbatasan. Pemenuhan peralatan pendukung ungkap kasus tindak pidana narkoba, peningkatan pelayanan ruang khusus pembangunan Mako Polsek, dan pembangunan rumah dinas.

"Sehingga pada Tahun Anggaran 2026, Polri mengusulkan kembali kekurangan tersebut untuk dialokasikan pada Pagu anggaran atau alokasi anggaran Tahun Anggaran 2026," kata Wahyu.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Achmad Zulfikar Fazli)