79,6% Masyarakat Pedesaan Puas dengan Kinerja Pemerintahan Jokowi

Presiden Joko Widodo (Jokowi). MI/Indri

79,6% Masyarakat Pedesaan Puas dengan Kinerja Pemerintahan Jokowi

Achmad Zulfikar Fazli • 4 October 2024 14:48

Jakarta: Masyarakat yang puas dengan pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) lebih banyak tinggal di pedesaan. Sebanyak 79,6 persen masyarakat di pedesaan puas terhadap pemerintahan Joko Widodo (Jokowi).

Masyarakat pedesaan yang tidak puas dengan kinerja pemerintahan Jokowi sebanyak 19,2 persen dan 1,2 persen tidak menjawab. Kemudian, masyarakat perkotaan yang puas dengan kinerja pemerintahan Jokowi sebesar 70,4 persen dan yang tidak puas sebesar 29,6 persen.

"Tingkat kepuasan lebih tinggi di Pedesaan, terutama di wilayah Bali Nusra, Lampung, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulawesi, dan Sumatra Selatan," ujar Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi saat memaparkan hasil survei secara daring, Jumat, 4 Oktober 2024.

Secara keseluruhan, mayoritas masyarakat menyatakan puas terhadap kinerja Presiden Jokowi selama dua periode. Sebanyak 15,04 persen responden menyatakan sangat puas dengan kinerja Jokowi, 59,92 persen responden menyatakan cukup puas, 20,21 persen kurang puas, 4,23 persen tidak puas sama sekali, dan 0,60 persen responden tidak menjawab.

"Mayoritas merasa puas dengan kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) 75 persen," kata dia.
 

Baca Juga: 

Warga Puas Naik LRT, MRT, dan KRL di Era Jokowi


Sementara itu, kepuasan atas kinerja Presiden Jokowi dalam 10 tahun menunjukkan tren meningkat dari periode pertama 2014-2019 dan periode kedua 2019- 2024. "Tren kepuasan atas kinerja Presiden Jokowi menunjukkan kecenderungan yang meningkat," ucap dia. 

Survei ini melibatkan 3.540 responden dari 11 provinsi terbesar di Indonesia pada pada 22-29 September 2024. Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling. Margin of error sekitar 2,3 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Achmad Zulfikar Fazli)