Jelang Keputusan The Fed, Wall Street Melemah usai Catat Rekor

New York: Wall Street ditutup melemah. Indeks S&P 500 merosot setelah mencapai rekor intraday baru pada Selasa, 16 September 2025 karena investor menantikan pemangkasan suku bunga Federal Reserve yang diperkirakan akan dilakukan pada Rabu.

Dikutip dari Investing.com, Rabu, 17 September 2025, Dow Jones Industrial Average turun 125 poin atau 0,2 persen. Sementara indeks S&P 500 turun 0,1 persen, tetapi mencapai rekor tertinggi di 6.626,76. Sementara itu, Nasdaq Composite turun 0,1 persen.

Baik S&P 500 maupun Nasdaq Composite mencatatkan penutupan tertinggi sepanjang masa pada hari Senin, dengan S&P 500 ditutup di atas 6.600 untuk pertama kalinya, dengan ekspektasi penurunan suku bunga The Fed yang mendorong sebagian besar reli ini.

Penjualan ritel naik tajam di Agustus

Penjualan ritel AS naik lebih cepat dari yang diantisipasi pada Agustus, sebagian didorong oleh permintaan dari peritel e-commerce, meskipun prospek pelemahan pasar tenaga kerja masih ada menjelang minggu-minggu terakhir kuartal ketiga.

Secara bulanan, penjualan ritel di negara dengan ekonomi terbesar di dunia ini naik sebesar 0,6 persen, menyamai pertumbuhan bulan Juli yang direvisi naik dan melampaui ekspektasi ekonom untuk kenaikan sebesar 0,2 persen, menurut data dari Departemen Perdagangan. Khususnya, penjualan ritel sebagian besar terdiri dari barang dan tidak disesuaikan dengan inflasi.

"Reaksi spontan bersifat hawkish karena angka tersebut menunjukkan tren belanja konsumen yang sehat. Namun bukanlah kejutan besar bahwa konsumen masih berbelanja dan The Fed fokus pada lapangan kerja," kata analis di Vital Knowledge dalam sebuah catatan.

The Federal Reserve memulai pertemuan dua harinya pada Selasa, dan secara luas diperkirakan akan memutuskan untuk memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin pada Rabu. Keputusan suku bunga ini akan disertai dengan serangkaian proyeksi baru, termasuk prospek pemangkasan suku bunga ke depan, dengan banyak investor bertaruh pada tiga pemangkasan suku bunga tahun ini.

Negosiasi perdagangan AS-Tiongkok

Gelombang optimisme baru seputar negosiasi perdagangan AS-Tiongkok yang sedang berlangsung di Madrid turut mendukung selera risiko. Presiden Donald Trump memposting pada hari Senin bahwa pertemuan perdagangan besar di Eropa telah berjalan sangat baik.

"Kesepakatan juga telah dicapai pada perusahaan 'tertentu' yang sangat ingin diselamatkan oleh kaum muda di Negara kita. Mereka akan sangat senang!" tulis Trump merujuk pada TikTok.

Menteri Keuangan Scott Bessent mengonfirmasi bahwa kesepakatan kerangka kerja telah dicapai untuk kepemilikan TikTok di AS, dengan panggilan telepon antara Trump dan Presiden Tiongkok Xi Jinping dijadwalkan pada Jumat untuk menyelesaikan detailnya.