Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. Metrotvnews.com/Kautsar Widya
M Ilham Ramadhan Avisena • 26 March 2025 10:34
Jakarta: Pemerintah memastikan akan terus memantau pergerakan nilai tukar rupiah yang melemah terhadap dolar Amerika Serikat. Namun pengambil keputusan enggan tergesa merespons depresiasi yang terjadi lantaran pergerakan kurs terjadi secara fluktuatif.
"Ya kita kan monitor, bukan cuma daily," kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto kepada pewarta di kantornya, Jakarta, dilansir Rabu, 26 Maret 2025.
Hal yang pasti, lanjut dia, pemerintah akan tetap menjaga perekonomian tetap di koridor yang tepat. Upaya itu juga dibarengi dengan tujuan memperkuat ekonomi di dalam negeri.
"Tentu kita tetap jaga fundamental ekonomi kan kuat, terkait rupiah tentu kami percaya teman-teman di BI akan terus bekerja di situ," ujar dia.
Baca juga:
Rupiah Jeblok, BI 'Nyalahin' Trump |