Juru bicara bidang penindakan KPK Ali Fikri. Medcom.id/Fachri Audhia Hafiez
Candra Yuri Nuralam • 24 November 2023 15:12
Jakarta: Sebanyak 11 orang yang terjaring operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tiba di Gedung Merah Putih, Jakarta. Sebagian merupakan pejabat di Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Kalimantan Timur (Kaltim).
"Para pihak yang ditangkap telah tiba di Jakarta dan sedang dilakukan pemeriksaan tim di Gedung Merah Putih KPK," kata juru bicara bidang penindakan KPK Ali Fikri melalui keterangan tertulis, Jumat, 25 November 2023.
Kepala Bagian Pemberitaan KPK itu menjelaskan BBPJN Kaltim merupakan unit pelaksana teknis pada Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Tugas instansi itu yakni mengurus pembangunan jalan nasional.
Ali menjelaskan tindakan koruptif yang dipermasalahkan kali ini terkait pembangunan jalan. Dia enggan memerinci kronologinya.
"Tangkap tangan ini atas dugaan suap menyuap pelaksanaan pengadaan barang dan jasa yang bersumber dari APBN dan atau APBD di wilayah Provinsi Kalimantan Timur tahun 2023-2024," ucap Ali.
Sejumlah uang ditemukan dalam penangkapan tersebut. Jumlahnya masih dihitung dan belum bisa dipaparkan ke publik.
KPK meminta masyarakat bersabar. Informasi mendalam akan dipaparkan melalui konferensi pers setelah 1x24 jam dari waktu awal penangkapan.