Jawab Kritik Perubahan PAM Jaya Menjadi Perseroda, Pramono: Agar Lebih Berkembang

Jakarta: Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menyampaikan alasan perubahan PAM Jaya menjadi perseroda. Tujuannya untuk untuk mengembangkan perusahaan air minum daerah tersebut.

Hal itu disampaikan Pramono merespons sejumlah fraksi DPRD DKI Jakarta, yaitu PKS, Demokrat, Gerindra, dan Perindo yang menilai rencana perubahan PAM Jaya menjadi perseroda berpotensi merugikan masyarakat. 

“Yang pertama tentunya perseroda itu semata-mata untuk membuat PAM Jaya lebih bisa berkembang," kata Pramono dikutip di Jakarta, Selasa, 9 September 2025.

Politikus PDI Perjuangan itu meyakini PAM Jaya akan semakin lebih baik jika berubah menjadi perseroda. Terutama dari segi investasi.
 

Baca juga: DPRD Jakarta Dukung Rencana Perubahan PAM Jaya Jadi Perseroda

"Dan saya meyakini itu karena memang eranya dunia sekarang tidak semua proyek itu harus didanai sepenuhnya dari APBD (anggaran pendapatan dan belanja daerah),” ungkap dia.

Ia menambahkan, pola pembiayaan yang hanya bertumpu pada APBD sudah tidak relevan lagi dengan kebutuhan pembangunan saat ini. Dengan status perseroda, PAM Jaya dapat lebih fleksibel dalam menjalin kerja sama investasi maupun ekspansi pelayanan, tanpa membebani APBD secara penuh.

Menurut Pramono, langkah ini juga diambil untuk memastikan keberlanjutan pelayanan air bersih di Jakarta tetap terjamin. Ia menilai, masyarakat tidak perlu khawatir, karena orientasi pemerintah tetap berfokus pada pelayanan publik.