Soal Tarif Trump, RI Jangan jadi Pembuangan Produk yang Tak Bisa Dipasarkan di AS

Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad. Foto: Istimewa.

Soal Tarif Trump, RI Jangan jadi Pembuangan Produk yang Tak Bisa Dipasarkan di AS

Fachri Audhia Hafiez • 3 April 2025 20:41

Jakarta: Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad menekankan agar Indonesia tak jadi sasaran tempat pembuangan barang yang tak bisa dipasarkan ke Amerika Serikat (AS). Hal itu merespons kebijakan tarif impor Presiden AS Donald Trump yang menaikan tarif kepada negara-negara tertentu.

?"Tetapi juga penting memperhatikan jangan sampai Indonesia menjadi sasaran 'tempat pembuangan' barang-barang produk negara lain yang tidak bisa dipasarkan di AS," kata Dasco melalui keterangan tertulis, Kamis, 3 April 2025.

Menurutnya, Indonesia perlu berhati-hati. Bila tidak, maka akan berbahaya bagi industri di Indonesia dan program hilirisasi.

"Ini sangat berbahaya untuk produk industri Indonesia, dan bisa menggagalkan proses hilirisasi kita," ujar Dasco.
 

Baca juga: 

Dampak Tarif Resiprokal AS ke Ekonomi RI Perlu Dicermati


Ketua Harian DPP Partai Gerindra itu mengatakan Indonesia harus melakukan diplomasi perdagangan dengan baik. Sebab, AS merupakan mitra dagang penting bagi Indonesia.

"AS adalah mitra dagang penting untuk Indonesia. Kita harus melaksanakan diplomasi perdagangan dengan baik," ucap dia.

Dia juga mengajak semua pihak untuk menjaga kepentingan nasional. "Kita mesti juga bersama kepentingan nasional ini bersama antara pemerintah, swasta, legislatif, dan penegak hukum," kata Dasco.

Sebelumnya, Donald Trump mengumumkan kenaikan tarif ke banyak negara terhadap barang-barang yang masuk ke AS. Indonesia termasuk salah satu yang terkena tarif impor yang dipatok sebesar 32 persen.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggi Tondi)