Politisasi Bansos, Timnas Anies-Muhaimin Disarankan Lapor ke Bawaslu

Ilustrasi. Foto: Medcom.id

Politisasi Bansos, Timnas Anies-Muhaimin Disarankan Lapor ke Bawaslu

Media Indonesia • 19 January 2024 09:31

Jakarta: Direktur Lingkar Madani untuk Indonesia (LIMA) Ray Rangkuti menyarankan agar Tim Pemenangan Nasional (Timnas) Anies-Imin untuk segera melapor soal politisasi bantuan sosial (bansos) untuk memenangkan pasangan calon (paslon) tertentu. Laporan disarankan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI.

“Cocok. Itu langkah yang tepat. Hal yang seperti ini tidak boleh dilakukan berlarut-larut karena dapat menciptakan ketidakadilan pemilu. Selain ke kepolisian, langkah timnas juga sebaiknya disampaikan ke Bawaslu,” ujar Ray kepada Media Indonesia, Jumat, 19 Januari 2024.

Meskipun, kata Ray, membawa kasus politisasi bansos ini ke Bawaslu tidak akan menyelesaikan masalah. Lantaran, menurut Ray, kualitas Bawaslu yang sekarang jauh dari harapan, lamban dan serba takut.

“Tapi setidaknya laporan ini nanti dapat dicatatkan di Bawaslu. Saya sendiri menyarankan agar satu minggu sebelum hari H pemilu, maka pembagian bansos sebaiknya dijedakan,” ungkap dia.

Baca: 

Survei Indikator: Tren Elektabilitas Anies Naik, Prabowo Stagnan, Ganjar Turun


Sebelumnya, juru bicara Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Chico Hakim, mengaku pihaknya mendukung penuh langkah Timnas Amin yang siap memerkarakan dugaan politisasi bantuan sosial (bansos) untuk memenangkan pasangan calon tertentu. Chico menegaskan bansos berasal dari APBN dan tidak boleh digunakan untuk kepentingan politik pasangan calon tertentu.

“Dugaan penyalahgunaan bansos sebagai alat kampanye paslon 02 sangatlah berdasar. Kita bisa lihat bahwa di daerah-daerah banyak sekali semacam indikasi-indikasi adanya titipan-titipan pesanan dari petugas yang membagikan bansos,” jelas Chico. (Yakub Pryatama Wijayaatmaja)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Lukman Diah Sari)